Rabu, 8 Oktober 2025

Oknum TNI AU dan 2 Orang Tak Dikenal Diduga Aniaya Aktivis KAMMI: Saya Tentara, Mati Kamu

Rizki mengatakan saat itu, kepalanya juga dipukuli tanpa ampun. Dan pelaku tersebut menggunakan atribut TNI.

Penulis: Gita Irawan
Kolase Tribunnews/kammi.id
Akvifis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Rizki Agus Saputra (26) alami luka diduga akibat penganiayaan oleh oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara dan dua orang tak dikenal, saat mengendarai sepeda motor di Jalan I Gusti Ngurah Rai, seberang stasiun Buaran Lama, Jakarta Timur pada Jumat (15/12/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akvifis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Rizki Agus Saputra (26) alami luka diduga akibat penganiayaan oleh oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara dan dua orang tak dikenal.

Peristiwa itu terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, seberang stasiun Buaran Lama, Jakarta Timur pada Jumat (15/12/2023) siang.

Rizki mengaku mengalami lebam di bagian mata, luka di bagian bibir, juga memar di bagian paha.

Usai mengantar obat untuk istrinya di rumah sakit di kawasan Pondok Kopi Jakarta Timur, dalam keadaan letih dan lapar Rizki yang tengah mengendarai sepeda motor di kawasan Fly Over Pondok Kopi Jakarta Timur mengaku awalnya diklakson oleh orang tak dikenal.

Ia pun tidak mengetahui mengapa dirinya diklaskos karena menurutnya jalan di sisi kanannya masih cukup lapangan untuk kendaraan melaju.

Rizki mengaku tidak bisa bergeser ke sisi kiri jalan karena ada pengendara motor lain.

Orang tak dikenal tersebut lantas melontarkan kalimat, "jagoan kamu ya?".

Setelah berhasil mendahuluinya, kata dia, orang tak dikenal tersebut menghadangkan motor yang dikendarai di hadapan Rizki.

Rizki kemudian mengatakan kepada orang tak dikenal tersebut bahwa dirinya tidak ingin berkelahi dan tidak ada urusan dengannya.

Namun, perkataan Rizki justru dijawab dengan kata-kata umpatan yang tak pantas.

Secara spontan ia pun membalas perkataan tersebut dan melajukan kendaraannya dengan perlahan.

Baca juga: Detik-detik Prada MZR Tewas Dianiaya Senior di Markas, Dua Oknum TNI di Semarang Ditahan

Tiba-tiba, kata dia, ia langsung ditendang dari samping.

Ia kemudian melakukan perlawanan dengan menendang balik sepeda motor penendangnya tersebut.

"Kemudian yang bikin saya kaget, yang menendang saya tadi ternyata bukan orang yang mengklakson, tapi adalah oknum TNI yang belakangan kita ketahui dari Angkatan Udara," kata Rizki dalam konferensi pers di Sekretarian KAMMI di kawasan Tebet Jakarta Selatan pada Minggu (17/12/2023).

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved