Minggu, 7 September 2025

Awal Mula Ayah di Bekasi Perkosa Anak Kandung Puluhan Kali, Terangsang Lihat Tubuh Molek Sejak 2023

Kota Bekasi diguncang kasus keji yang melibatkan seorang ayah berinisial USJ (46) yang memperkosa anak kandungnya.

|
Editor: Glery Lazuardi
Kompas.com/Laksono Hari Wiwoho
PEMERKOSAAN - Kota Bekasi diguncang kasus keji yang melibatkan seorang ayah berinisial USJ (46) yang memperkosa anak kandungnya sendiri lebih dari 20 kali. Kasus ini terungkap setelah korban, yang berusia 22 tahun, memberanikan diri melaporkan ayahnya ke pihak berwajib. Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, pelaku mengaku telah melakukan tindakan bejat tersebut sejak September 2023. 

"Kejadian berlangsung di rumah korban di Muntilan dan saat ini pelaku diketahui melarikan diri," kata Fachrur Rozi. 

Dikatakannya, saat ini polisi sedang mengumpulkan alat bukti yang cukup untuk menjerat pelaku secara hukum.

"Status DPO belum ditetapkan karena alat bukti harus mencukupi terlebih dahulu,” jelas Kompol Rozi.

Kasus ini terungkap setelah korban mengeluh kepada pacarnya hingga akhirnya diketahui oleh keluarga korban. 

Pihak keluarga awalnya berupaya menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. 

Ini lantaran istri pelaku menolak suaminya dipenjara dengan alasan pelaku adalah tulang punggung keluarga. 

 Polisi bersama Dinas Sosial dan pihak desa melakukan pendekatan intensif hingga akhirnya kakek korban bersedia melaporkan kejadian tersebut.

“Sampai kami kemarin itu jemput bola ya kita kepolisian, Dinas Sosial, kemudian dari desa juga mendatangi pihak keluarganya, tapi mereka kekeh.

Selanjutnya kami masih berupaya juga untuk dapat memproses peristiwa tersebut dengan mencari pelapor lain yaitu mbahnya (kakek korban),” tambah Kompol Rozi.

Hingga kini, proses penyelidikan masih berlangsung, termasuk menentukan ancaman pidana yang akan dikenakan kepada pelaku.

Kepolisian juga terus berupaya menyempurnakan pemberkasan agar kasus ini dapat segera ditindaklanjuti.

Pemerkosaan di Luwu

Pembunuh karyawati PT IMIP, Morowali berinisial JS (23), yakni Akmal alias Andi Gugun alias Sampe (23) yang merupakan seorang sopir mobil travel berhasil ditangkap personel Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Polres Luwu Timur.

Pelaku diamankan di Kampung Timor, Kelurahan Badak Baru, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (19/11/2024).

Warga Dusun Tabbaja, Desa Tabbaja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu, Sulsel ini lantas dihadirkan dalam konferensi pers yang dipimpin langsung Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan, di Polda Sulsel, Rabu (20/11/2024).

"Diungkap bahwa ternyata penemuan mayat itu akibat tindak pidana pembunuhan, atau pencurian dengan kekerasan mengakibatkan hilangnya nyawa korban dan didahului dengan perbuatan kekerasan seksual secara fisik terhadap korban," kata Irjen Pol Yudhiawan, dilansir Tribun-Timur.com.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan