Resahkan Warga, 25 Remaja Anggota Geng Motor Diciduk Polisi saat Konvoi Sambil Bawa Petasan
Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan geng motor Sabtu (22/3/2025) sore.
Penulis:
Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan geng motor yang sedang konvoi di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (22/3/2025) sore.
Atas kejadian itu, polisi mengamankan 25 remaja dan juga 17 unit sepeda motor. Petugas juga mengamankan tiga bendera kelompok, dan dua petasan siap ledak.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan jika pihaknya tidak pernah membiarkan aksi geng motor yang meresahkan masyarakat.
"Kami tidak akan membiarkan aksi geng motor yang berpotensi mengganggu keamanan," ujar Susatyo, dalam keterangannya, Minggu (23/3/2025).
"Tim langsung turun ke lokasi dan berhasil mengamankan 25 remaja yang terlibat dalam konvoi liar dengan membawa bendera kelompok serta menyalakan petasan. Ini adalah langkah pencegahan agar tidak berkembang menjadi aksi kriminal," paparnya.
Dari hasil pemeriksaan, para remaja yang diamankan berusia antara 15 hingga 22 tahun.
Mereka adalah A.R. (21), A.I.R. (16), D.H. (20), M.A. (17), M.R. (21), B.S. (17), N.D.S. (19), H.A.R. (18), V.F. (19), A.S. (18), R.A. (17), M.N.R. (20), R.A.R. (17), A.D. (22), A.A.R. (21), S. (18), A.I.B. (17), M.F. (21), A.R.A. (15), S.W. (16), A.L.P. (18), Y.S. (18), A.A. (17), R.P. (16), dan M.R. (16).
Susatyo juga mengingatkan peran penting orang tua dalam mendidik dan mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang salah.
Dia menyarankan para orang tua agar mendorong para anaknya untuk menyalurkan waktu luang ke olahraga atau seni.
"Arahkan mereka ke kegiatan yang positif, seperti olahraga, seni, atau keterampilan lain yang bisa menunjang masa depannya," kata Susatyo.
"Jangan biarkan anak-anak tumbuh tanpa pengawasan dan akhirnya terlibat dalam aksi yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain," tegasnya.
Baca juga: TNI-Polri Berhasil Evakuasi Guru hingga Tenaga Medis yang Jadi Korban Serangan KKB di Yahukimo Papua
Sementara itu, Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol William Alexander, menegaskan jika patroli akan terus ditingkatkan untuk mencegah aksi serupa.
"Kami akan terus memburu kelompok-kelompok yang melakukan konvoi liar karena ini membahayakan diri mereka sendiri dan pengguna jalan lainnya," ungkap William.
Para remaja yang diamankan sudah dibawa ke Mako Polsek Kemayoran untuk didata dan diberikan pembinaan. Kami juga akan memanggil orang tua mereka agar ada efek jera," imbuhnya.
Motif Penculikan-Pembunuhan Kacab Bank BUMN Terungkap, Pemindahan Uang dari Rekening Dormant |
![]() |
---|
Gibran Utus 3 Pengacara Pribadi, Sidang Gugatan Ijazah Rp 125 Triliun Kembali Ditunda, Mengapa? |
![]() |
---|
Subhan Tegaskan Gugatan Rp125 T ke Gibran Bukan untuk Dirinya: Nanti Tiap Warga Dapat Rp450 Ribu |
![]() |
---|
Sosok AAF, Pria yang Pukul Polisi Lalu Lintas di Gunung Sahari, Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa |
![]() |
---|
Sidang Korupsi Impor Gula, Hotman Paris Ucapkan Terima Kasih Kepada Saksi Patahkan Dakwaan Jaksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.