Jumat, 5 September 2025

IYSDGs 2025 Digelar di Jakarta, Ratusan Pemuda Bahas Masa Depan Kota Berkelanjutan

Indonesian Youth SDGs Summit (IYSDGs) 2025 sukses diselenggarakan oleh Prodi S1 Ilmu Politik Universitas Bakrie secara luring

Penulis: willy Widianto
Editor: Wahyu Aji
Dokumentasi Universitas Bakrie
IYSDGS 2025 - Acara IYSDGs 2025 dibuka dengan sambutan dari Prof. Dr. Dudi Rudianto, SE., M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Bakrie. Indonesian Youth SDGs Summit (IYSDGs) 2025 diselenggarakan oleh Prodi S1 Ilmu Politik Universitas Bakrie secara luring di Auditorium Abdulrahman Saleh RRI, Jakarta pada Sabtu (24/5/2025).  

Terakhir, Deliani Siregar dari ITDP menjelaskan konsep “Avoid, Shift, Improve” sebagai strategi kota inklusif dari sisi transportasi.  

"Transportasi publik yang berkualitas, terintegrasi, dan mudah diakses adalah kunci keberlanjutan kota. Tanpanya warga kota tidak akan punya kesempatan untuk berkembang dan meningkat kualitas hidupnya, roda perekonomian juga akan terganggu," katanya.

Sementara itu, Pengembangan kebijakan untuk Pembangunan kota
Pembukaan dalam sesi kedua diwakilkan oleh Deputi BRIN, Prof. Dr. Ir. Anugerah Widiyanto, melalui keynote speech yang menyampaikan bahwa kebijakan yang efektif harus inklusif, adaptif, serta berbasis riset yang kuat.

Dilanjutkan dengan Talkshow dengan Refina dari Traction Energy Asia dan Andhika Ajie dari Tim Koordinasi Nasional SDGs Provinsi Jakarta yang membahas pentingnya inovasi kebijakan yang relevan dengan konteks lokal.

Pembahasan mengenai pemanfaatan bahan bakar rendah emisi seperti biofuel dari minyak jelantah turut menjadi topik diskusi utama sebagai langkah strategis menuju transisi energi.

Sesi ditutup dengan diskusi publik, termasuk usulan kebijakan penggunaan angkutan umum bagi pekerja dan isu ketimpangan infrastruktur antarwilayah. 

Menutup acara, Dr. Aditya Batara Gunawan, selaku Ketua Prodi S1 Ilmu Politik Universitas Bakrie, menyimpulkan bahwa kebijakan berbasis data dan partisipasi publik adalah fondasi dari kota yang berkelanjutan.

"Generasi muda sekarang sudah sangat familiar dengan pentingnya data dan punya energi besar untuk melakukan hal-hal yang berdampak di masyarakat. Kedua hal ini modal penting dalam menjaga arah pembangunan kota," ujarnya.

Baca juga: Pengamat Tekankan Urgensi Pembentukan Tim Percepatan Pembangunan Kota Bekasi

Selain itu, Aditya juga menyebutkan bahwa “Kota masa depan bukan hanya dibangun oleh teknologi, tapi oleh tekad generasi muda untuk menciptakan keadilan, keberlanjutan, dan menjaga harapan.” 

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan