Bayi Dibuang di Gang Sempit di Palmerah Jakbar Ternyata Hasil Hubungan Gelap

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap peristiwa memilukan bayi baru lahir yang dibuang di gang sempit kawasan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat. 

Seorang bayi perempuan ditemukan di sebuah gang kecil di Jalan Anggrek Cendrawasih RT 002/003 pada Selasa (24/6/2025). 

Kurang dari 24 jam, Polsek Palmerah Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap kasus tersebut dan mengamankan pelaku yang diduga ibu kandung bayi tersebut.

Baca juga: Bayi Baru Lahir Ditemukan di Gang Sempit Kawasan Palmerah Jakarta Barat, Diduga Dibuang Orang Tuanya

Kapolsek Palmerah Kompol Eko Adi Setiawan menerangkan bahwa pihaknya mengamankan seorang perempuan berinisial KAD (29) yang diduga tega menelantarkan anak kandungnya sendiri.

Menurutnya, pelaku mengakui bahwa bayi tersebut adalah anak kandungnya. 

"Motif dari perbuatannya adalah karena rasa malu dan takut, lantaran bayi tersebut merupakan hasil dari hubungan gelap dengan rekan kantornya yang telah berkeluarga,” ujar Kompol Eko saat dikonfirmasi, Kamis (26/6/2025).

Kasus ini bermula ketika seorang tukang sampah melihat sosok bayi tergeletak di dekat pagar gang kecil sekitar pukul 06.30 WIB. 

Bayi tersebut kemudian diamankan oleh Ketua RT setempat dan dibawa ke bidan terdekat untuk pemeriksaan kesehatan awal.

Korban lalu dirujuk ke Puskesmas Kecamatan Palmerah.

Pelaku dijerat dengan Pasal 76B dan 77B UU No.35 tahun 2014 ttg perubahan atas UU No.23 tahun 2002 dan atau Pasal 305 KUHP 

Baca juga: Terbongkarnya Kasus Pembuangan Bayi di Toilet RS Santa Anna, CCTV dan Dokter Jadi Kunci Pembuka

Sebelumnya, geger penemuan bayi baru lahir dengan ari-ari yang masih menempel ditemukan di Jalan Anggrek Cendra Wasih Rt.002/003 Kelurahan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (24/5/2025).

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan bayi tersebut berjenis perempuan yang diduga dibuang oleh orang tuanya.

Menurutnya kejadian berawal saat saksi selaku tukang sampah komplek di TKP sedang bekerja seperti biasa.

"Ketika saksi sedang mengumpulkan sampah saksi melihat bayi tergeletak di dekat pagar sebuah gang kecil," ucap Reonald kepada wartawan, Rabu (25/6/2025).

Setelah itu saksi melaporkan penemuan bayi kepada Ketua RT setempat.

Bayi tersebut diamankan dibawa ke Bidan Aquarini yang Dekat Dengan TKP.