Selasa, 19 Agustus 2025

Sempat Kirim Pesan Pamit, Pria di Bekasi Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kontrakan

Betapa terkejutnya saksi saat mendapati rekan kerjanya itu sudah tergantung di dapur dengan seutas tali tambang warna kuning melilit leher korban.

Penulis: Reynas Abdila
Pixabay
Ilustrasi gantung diri 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI — Seorang pria berinisial AN ditemukan tewas gantung diri di dalam kontrakannya di Kampung Kebon Kopi, Desa Sukadami, Cikarang Selatan, Bekasi, Selasa (1/7/2025). Sebelum ditemukan tak bernyawa, korban sempat mengirim pesan pamit dan permintaan maaf ke sejumlah rekannya.

Kematian AN pertama kali diketahui setelah salah satu rekan kerjanya curiga karena korban tidak masuk kerja.

Pesan perpisahan yang dikirim korban sehari sebelumnya memicu kekhawatiran hingga rekannya memutuskan mengecek langsung ke kontrakan.

“Saksi mulai curiga karena korban tidak masuk kerja pada 1 Juli 2025. Sebelumnya, korban sempat mengirim pesan pamit dan permintaan maaf,” kata Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak, Rabu (2/7/2025).

Baca juga: Pria di Palembang Tewas setelah Duel Maut dengan Diduga Pecatan TNI, Derita 3 Luka Tusukan

Setibanya di lokasi, saksi mendapati pintu dalam keadaan terkunci. Bersama pemilik kontrakan, saksi membuka pintu dengan kunci cadangan.

Saat pintu berhasil dibuka, saksi bersama pemilik kontrakan masuk ke dalam kontrakan korban.

Betapa terkejutnya saksi saat mendapati rekan kerjanya itu sudah tergantung di dapur dengan seutas tali tambang warna kuning melilit leher korban.

"Korban saat itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Reonald.

Peristiwa itu langsung dilaporkan ke Polsek Cikarang Selatan.

Saat ini, jenazah korban telah dievakuasi dan kasusnya dalam penanganan Polres Metro Bekasi guna penyelidikan lebih lanjut.

Disclaimer:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan