Rabu, 8 Oktober 2025

Hujan Badai 'Ngamuk' di Tangsel, Tembok Roboh Timpa 20 Motor Pelajar

Ngeri! Hujan badai Tangsel 'ngamuk', tembok besar roboh timpa 20 motor pelajar. Kerugian materiil ditaksir fantastis!

Tribunnews.com/Ist
ANGIN KENCANG – Petugas dan warga memeriksa reruntuhan tembok roboh usai hujan deras dan angin kencang di Jombang, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Selasa (7/10/2025). Sedikitnya 20 motor pelajar tertimpa reruntuhan tembok dan menimbulkan kerugian materiil cukup besar. 

Ringkasan Utama:

  • Tembok Roboh Timpa Motor: Hujan deras dan angin kencang menyebabkan tembok di Jalan Sumatra, Ciputat Timur, Tangsel, roboh pada Selasa (7/10/2025) sore.
  • Kerugian Materiil Besar: Insiden ini menimpa sekitar 20 unit sepeda motor yang terparkir, yang sebagian besar adalah kendaraan pelajar, dengan kerugian materiil ditaksir signifikan.
  • Dampak Bencana Luas: Bencana cuaca ekstrem ini juga menyebabkan tower reklame roboh, pohon bertumbangan, dan lalu lintas lumpuh di sejumlah ruas jalan utama Ciputat.

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN – Bencana alam berupa hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa (7/10/2025) sore.

Dampak terparah terasa di kawasan Ciputat, di mana tidak hanya terjadi kelumpuhan lalu lintas, tetapi juga kerusakan materiil signifikan, termasuk sebuah tembok roboh yang menimpa puluhan kendaraan.

Sebuah tembok pembatas di Jalan Sumatra RT 03 RW 06, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat Timur, dilaporkan ambruk total sekitar pukul 16.30 WIB. Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Askar Sodiq, membenarkan bahwa pemicu utama insiden itu adalah cuaca ekstrem.

"Tembok jebol akibat hujan disertai angin kencang, dan menimpa kendaraan bermotor yang terparkir di belakangnya,” ujar Kompol Bambang dalam keterangannya, Selasa (7/10/2025).

20 Motor Tertimbun, Ciputat Diterjang Badai

Dari hasil pengecekan di lokasi, diketahui sekitar 20 unit sepeda motor tertimpa reruntuhan tembok. Lahan parkir tersebut diketahui biasa digunakan oleh pelajar, menambah angle keprihatinan mengingat kerugian ini menimpa kelompok masyarakat yang rentan.

Insiden tembok roboh ini hanyalah salah satu dari serangkaian dampak kerusakan yang melanda Ciputat pada hari yang sama. Di berbagai titik lain, badai tersebut juga menyebabkan tower reklame roboh, pohon bertumbangan, dan bahkan satu unit mobil dilaporkan tertimpa pohon.

Baca juga: 5 Tragedi Bangunan Ambruk di Indonesia 2020-2025, Terbaru Ponpes Al Khoziny

Akibat insiden beruntun tersebut, sejumlah ruas jalan utama di Ciputat lumpuh total, menghambat mobilitas dan menimbulkan kepanikan warga. Kerusakan juga dilaporkan terjadi pada fasilitas umum lain seperti pedestrian dan beberapa rumah warga, meskipun insiden di Jombang fokus pada kerusakan kendaraan.

Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Masih Ditaksir

Meskipun kerusakan materiil sangat parah, Kompol Bambang Askar Sodiq memastikan bahwa korban jiwa nihil dalam kejadian di Jalan Sumatra.

"Korban jiwa nihil, sementara kerugian materil belum dapat ditaksir," jelasnya.

Kerugian ini mencakup kerusakan puluhan motor serta biaya pembersihan dan rekonstruksi tembok.

Saat ini, warga bersama Ketua RT dan RW setempat serta aparat terkait langsung melakukan pembersihan material tembok yang roboh.

Bantuan dari BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel juga dikerahkan untuk mengevakuasi pohon tumbang dan material reklame yang roboh di seluruh Ciputat, seiring peringatan BMKG mengenai potensi angin kencang yang mungkin berlanjut.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved