Bom Bunuh Diri Cirebon
Beni Baru Pulang Kampung Usai Merantau di Cirebon
Kapolres Solok AKBP Lutfi Martadian, mengatakan, dari keterangan pihak keluarga, Beni lama merantau di Cirebon dan menikah dengan wanita Cirebon.
Editor:
Harismanto

Laporan Fernando, Wartawan Tribunnews.com di Sumatera Barat
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Tersangka jaringan teroris Cirebon, Beni Asri (26), yang diciduk Detasemen Khusus Anti Teror 88 (Densus 88) Mabes Polri di di Nagari Koto Sani, 10 Koto Dibawah, Panyalaian, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), diketahui baru beberapa saat menetap di kampung halamannya.
Kapolres Solok Ajun Komisaris Besar Lutfi Martadian, mengatakan, dari keterangan pihak keluarga, Beni lama merantau di Cirebon dan menikah dengan wanita Cirebon.
"Ia baru kembali ke kampung, setelah sebelumnya berpindah-pindah di beberapa daerah," ungkap Lutfi, saat dihubungi, Minggu (1/10/2011).
Beni Asri (26) diciduk Densus 88 Mabes Polri di Solok, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (30/9/2011). Beni masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) usai aksi bom bunuh diri di Cirebon.
"Penangkapan langsung dilakukan anggota Densus 88 Mabes Polri, saat Beni hendak menunaikan sholat Jumat," kata Lutfi.