Rabu, 27 Agustus 2025

Calon Presiden 2014

Akbar Tanjung: Parpol Tak Bisa Lahirkan Pemimpin Baik

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, menganggap proses pengkaderan dan rekruitmen partai politik

zoom-inlihat foto Akbar Tanjung: Parpol Tak Bisa Lahirkan Pemimpin Baik
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Politikus Akbar Tanjung tampak hadir dalam acara resepsi pernikahan Edhie Baskoro Yudhoyono dan Siti Rubi Alya Rajasa, di Assembly Hall Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/11/2011). Edhie, putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dan Alya, putri Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, menikah pada 24 November lalu, di Istana Cipanas, Jawa Barat. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, menganggap proses pengkaderan dan rekruitmen partai politik cenderung transaksional, dan hal itu tidak akan membuat partai politik menghasilkan pemimpin bangsa yang ideal.

Dalam diskusi "Kebangkitan Yes Regenerasi Pasti," yang digelar di kantor Solusi Untuk Negeri (SUN) Institute, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (22/05/2012), Akbar mengakui bahwa pemimpin-pemimpin di partai politik saat ini bukan lah orang yang dibesarkan oleh partai.

"Sekarang partai politik hanya menjadi kendaraan politik untuk mencapai kekuasaan," katanya.

Hal tersebut diperparah dengan presepsi masyarakat, bahwa Politik adalah alat untuk mencapai kekuasaan, kekayaan, dan sejumlah tujuan materi lainnya. Persepsi itu kemudian membuat masyarakat menjadi apatis.

"Padahal kehidupan kita tidak terlepas dari Partai Politik, presiden dipilih rakyat, dan dicalonkan partai Politik," ujarnya.

Akbar menganggap partai politik harus diperkuat secara kelembagaan, sehingga dapat membuat masyarakat tertarik untuk bergabung ke dalam partai politik, sehingga dapat dihasilkan pemimpin-pemimpin bangsa yang bisa menjawab permasalahan negeri.

Selain itu, partai politik menurutnya harus bisa menciptakan kesetaraan di masyarakat, sehingga siapapun bisa ikut bergabung, tanpa harus memiliki kemampanan untuk bisa melakukan mobilisasi secara vertikal.

"Politik itu adalah untuk menghadirkan kesejahteraan masyarakat, kesetaraan, dan kekuasaan itu hanya perantaranya saja," pungkas Akbar.

Calon Presiden 2014

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan