Sabtu, 20 September 2025

Beginilah Repotnya Bila Sosialita-sosialita Jadi Terdakwa

Betapa repot mengurus sosialita saat dia berstatus terdakwa dan harus ditahan. Apa saja repotnya?

zoom-inlihat foto Beginilah Repotnya Bila Sosialita-sosialita Jadi Terdakwa
Dokumentasi
Empat sosialita yang kesandung masalah korupsi dan suap.

Lulusan S-2 Manajemen Komunikasi Politik UI ini selalu bisa menurunkan tensi persidangan. Begitu tensi hakim naik karena pertanyaan tak bisa dijawab, Putri Indonesia 2001 ini selalu mendapat kata yang tepat.

”Yang Mulia, boleh saya jelaskan,” ucapnya. Suasana sidang pun kembali adem. Sidang Angie dipimpin Ketua Majelis Hakim Sujatmiko yang dikenal sabar bertanya dan menghargai hak-hak terdakwa.

”Ah, pembelaan 4B yang sukses,” celetuk wartawan di belakang.

Kata 4B ini merujuk pada slogan yang biasa digunakan Angie, yaitu brain, beauty, behavior, dan blessed. Ini sebenarnya adaptasi slogan kontes kecantikan yang diadopsi Angie dan masih terpampang di situs pribadinya.

Di persidangan, Angie tak banyak berulah. Ia selalu tampil sopan. Namun, saat menanggapi keterangan saksi ia sering emosional bahkan ngambek.

”Sudah, sudah. Saya tak mau tanya lagi. Banyak bohongnya,” kata Angie menanggapi kesaksian M Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.

”Nazaruddin adalah orang paling jahat yang pernah saya temui di muka bumi,” ujar Angie sambil menangis.

Ketika Direktur Pemasaran PT Anugerah Nusantara Mindo Rosalina bersaksi, Angie menangis tanpa kontrol.

Tangisnya mudah pecah jika ingat anak-anaknya. Ketika dijadwalkan untuk pemeriksaan saksi dalam persidangan pada Kamis (13/12), Angie menolaknya. Angie sedang tidak fokus karena memikirkan anaknya yang sedang terbaring di sebuah rumah sakit di Jakarta.

”Anak saya sakit. Kalaupun boleh, hanya setengah jam, saya minta izin melihat anak saya di rumah sakit di Jalan Brawijaya. Minggu lalu tiga hari dirawat. Pekan ini, dua hari terkena bakteri,” kata Angie menangis.

Hakim Ketua Sujatmiko awalnya memperbolehkan. Namun, jaksa keberatan dengan alasan kekurangan jumlah pengawal tahanan. Hakim berunding. ”Tidak mungkin mengawal Saudara. Penuntut umum bersedia Saudara menengok anak sebentar, tapi pagi sebelum sidang. Sidang saya jadwalkan pukul 13.30,” kata Sujatmiko.

Angie juga pernah menangis saat minta tahanan rumah agar bisa mengasuh anak-anaknya. Meski dilampiri surat dari Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia, permintaannya ditolak.

Sidang Angie juga paling banyak diburu media terutama media hiburan. Karena itu, seusai sidang, banyak pertanyaan ajaib, seperti bagaimana merawat kecantikan di tahanan, isu kehamilan, dan remeh temeh lain yang digemari penonton. (Amir Sodikin)

Baca Artikel Menarik Sebelumnya

Sumber: KOMPAS
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan