Kamis, 18 September 2025

Hasto: Wayang Jadi Falsafah Politik yang Benar Bakal Menang

Lakon ini menggambarkan perjuangan anak muda yang gagah berani dalam memperjuangkan kebenaran.

Editor: Rachmat Hidayat
ISTIMEWA
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat menyaksikan Wayang Kulit dalam rangka Peringatan Tragedi 27 Juli 1996. Wayang dengan lakon Abimanyu Ranjam, oleh Ki Dalang Warseno Slank, digelar di Lapangan Parkir Kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Kamis (28/7/2017) malam. 

"Dengan jalan kesatria PDIP menerima keputusan politik di DPR walau sering diambil atas kekuatan menang menangan semata. Contohnya ketika Jokowi terpilih jadi presiden. Ada yang tak puas lalu ketidakpuasan disalurkan dengan membuat perubahan MD3. Ini fakta politik bagaimana politik tanpa etika dijalankan dengan nafsu kekuasaan semata," ujarnya.

Dipaparkannya, PDIP sebagai pemenang pemilu dipotong habis dan tak diberikan duduk di pimpinan dewan dan alat kelengkapan. Mereka memotong suara rakyat sehingga apa yang disuarakan rakyat tak tercerminkan di DPR. Tapi PDIP yakin politik beretika harus dikedepankan.

Sambil guyon, Hasto mengungkapkan apa yang disampaikannya bukanlah karena baper. "Ini bukan baper lo, bawa perasaan. Bukti sikap kita, kebenaran yang menang. Itulah jalan kita dan keyakinan kita," jelas Hasto.

"Sebaliknya, dipihak lain ketika ada voting di DPR soal presidential thereshold yang hasilnya tak membuatnya puas, maka dia katakan bahwa presidential thereshold menipu rakyat. Jangan karena ambisi jadi presiden kemudian keputusan sah direduksi. Sekali lagi, ini hanya karena ambisi," Hasto menegaskan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan