Kamis, 14 Agustus 2025

Korupsi KTP Elektronik

Saksi Sebut Proyek e-KTP Bancakan Tiga Partai, Kuning, Merah dan Biru Terlibat

Charles mengatakan saat sidang menyebut kasus dugaan korupsi KTP elektronik melibatkan banyak partai politik.

Theresia Felisiani
Andi Agustinus alias Andi Narogong menjadi saksi ketiga dalam sidang lanjutan korupsi e-KTP, Senin (22/1/2018) malam 

Lanjut pertemuan ketiga, Charles diminta hadir ke rumah Setya Novanto.

Saat itu sudah pukul 21.00 WIB, setibanya di rumah Setya Novanto, Charles ditanya soal biaya kartu penduduk elektronik.

Dia menjawab biaya yang dibutuhkan sekitar 2,5 sampai 3 dolar AS per id.

Lalu dia juga ditanya apakah bisa menggunakan chip dari negara lain.

Charles menjelaskan itu menjadi pertemuan terakhirnya dengan Setya Novanto.

Sebab kerja sama antara HP dan Setya Novanto dalam pengadaan perangkat lunak dalam proyek tersebut gagal berlanjut.

Baca: Dokter Temukan Sejumlah Luka di Tubuh Siswi SMP yang Tewas Usai Berhubungan Badan

"Nggak dapat proyek. Tidak jadi kesepakatan harga dengan perusahaan Pak Marliem," tegasnya.

Masih menurut penuturan Charles, semuanya bermula saat tahun 2010 ketika dirinya ditelepon Direktur Biomorf Lone LLC, Johannes Marliem terkait kerja sama HP dalam proyek pembuatan identitas berbasis elektronik di Indonesia.

Charles kala itu bekerja sebagai Country Manager HP Enterprise Services.

Charles meminta waktu untuk melakukan pengecekan apakah benar ada kerja sama itu. Sebab setahu dia ada proyek serupa di tahun 1990-2000an namun tidak berjalan.

Karena tidak ada kejelasan informasi, dia lantas menghubungi rekannya Made Oka Masagung.

"Saya telepon teman, saya pikir punya info tersebut. Yaitu Made Oka. Saya tanya beliau tahu nggak ada proyek ini. Kalau boleh dikenalin," ujarnya.

Sekitar sebulan kemudian, Made Oka meneleponnya dan meminta untuk datang ke kantornya di Jakarta.

"Saya datang ke kantornya disuruh ikut pakai mobil dia, diajak ke rumah Pak Novanto. Itu awal mulanya sampai ada pertemuan ketiga," kata Charles.

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan