Jokowi Akui Cemburu saat Surya Paloh Rangkul Sohibul Iman: Saya akan Peluk Bang Surya Lebih Erat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akui dirinya cemburu soal rangkulan antara Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Penulis:
Nanda Lusiana Saputri
Editor:
Ifa Nabila
"Dan biasa candaan seorang sahabat yang sudah dekat seperti itu biasa, jangan ditanggapi ke sana ke sini, ada yang curiga, ada yang sinisme, ada yang enggak percaya, ungkap Jokowi.
Diberitakan sebelumnya, Jokowi sempat melontarkan candaan terkait pertemuan antara Surya paloh dengan Sohibul Iman saat menghadiri peringatan ulang tahun ke-55 Partai Golkar.
Jokowi menyinggung makna dari rangkulan Surya Paloh kepada Sohibul Iman itu.
"Pak Surya Paloh yang kalau kita lihat malam ini dia lebih cerah dari biasanya sehabis pertemuan beliau dengan Pak Sohibul Iman di PKS, wajahnya cerah setelah beliau berdua berangkulan," ujar Jokowi dalam tayangan yang diunggah kanal YouTube KompasTv, Rabu (6/11/2019).
"Saya tidak tahu maknanya apa tetapi rangkulannya tidak seperti biasanya, enggak pernah saya dirangkul oleh Bang Surya seerat beliau merangkul Pak Sohibul Iman," tambah Jokowi.
Sementara itu, dalam pidato di acara Kongres II Partai Nasdem pada Kamis, (8/11/2019), Surya Paloh seakan merespons candaan Jokowi tersebut.
"Bangsa ini sudah capek dengan segala intrik yang mengundang sinisme satu sama lain, kecurigaan satu sama lain, hingga kita berkunjung pun ke kawan, mengundang kecurigaan."
"Ini bangsa model apa seperti ini? Tingkat diskursus politik yang paling picisan di negeri ini, hubungan rangkulan tali silaturahmi itu dimaknai dengan berbagai macam tafsir dan kecurigaan," jelas Surya Paloh.
Diketahui, Surya Paloh dan Sohibul Iman bertemu pada 30 Oktober 2019 lalu.
(Tribunnews/Nanda Lusiana Saputri)