Senin, 8 September 2025

Ketua YLBHI Asfinawati Tanggapi Penggusuran di Tamansari Bandung: Mereka Pemilik Sah Negara

Penggusuran di Tamansari Bandung, Ketua YLBHI Asfinawati menuturkan rakyat menempati tanah milik negara, dalam hal tersebut mereka pemilik sah negara.

Tangkap Layar YouTube ILC
Tangkap Layar YouTube ILC Asfinawati Ketua YLBHI ILC 

Seusai dilakukan penyisiran, proses penertiban bangunan kembali dilanjutkan.

Sejumlah pengendara sepeda motor menyaksikan puing-puing bangunan rumah warga yang sudah rata dengan tanah di lahan RW 11, Kelurahan Tamansari, Kota Bandung, Jumat (13/12/2019). Sejumlah warga terdampak eksekusi lahan yang rumahnya sudah dihancurkan di lahan yang akan dibangun rumah deret tersebut terpaksa memilih tinggal sementara di lantai dua Masjid Al-Islam yang berada di sebelah lokasi penggusuran. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Sejumlah pengendara sepeda motor menyaksikan puing-puing bangunan rumah warga yang sudah rata dengan tanah di lahan RW 11, Kelurahan Tamansari, Kota Bandung, Jumat (13/12/2019). Sejumlah warga terdampak eksekusi lahan yang rumahnya sudah dihancurkan di lahan yang akan dibangun rumah deret tersebut terpaksa memilih tinggal sementara di lantai dua Masjid Al-Islam yang berada di sebelah lokasi penggusuran. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Warga Memilih Bertahan

Warga di Tamansari, Bandung memilih tinggal di dekat lokasi penggusuran, Kamis (12/12/2019).

Mereka memilih tinggal di Masjid lantaran tidak terima tempat tinggal mereka digusur.

Seusai digusur, rencananya lokasi tersebut akan dibangun sebagai kawasan rumah deret.

Warga Tamansari, Eva menuturkan memilih untuk tetap tinggal di lokasi itu karena menunggu solusi dari pemerintah.

"Stay di sini sampai mendapatkan solusi yang betul. Semua warga di sini yang bertahan ada anak-anak juga," tutur Eva.

Menurut Eva, selain karena ada anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah ada alasan lain.

Ia menuturkan sebenarnya warga digusur harus tinggal di Rusunawa Rancacili.

Sementara itu, masih ada yang sekolah di daerah Tamansari, ada punya yang bekerja di daerah itu juga

"Kalau dari Rancacili itu minimal mengeluarkan untuk akomodasi Rp 50 ribu, belum untuk makannya," katanya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (TribunJabar/Daniel Andreand Damanik)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan