Minggu, 17 Agustus 2025

Setelah Habisi Nyawa Anak Kandungnya, M Sempat Gendong Jasad & Mondar-mandir di Kebun Berjam-jam

Ayah kandung tega membunuh buah hatinya yang masih berusia lima tahun, di Kabupaten Merangin, Jambi, Sumatera Barat.

Editor: bunga pradipta p
Istimewa via TribunJambi.com.
Pria Jambi Mondar-mandir Gendong Mayat Anak yang Dibunuhnya, Awalnya Cekcok dengan Istri, 'Menyesal' Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Pria Jambi Mondar-mandir Gendong Mayat Anak yang Dibunuhnya, Awalnya Cekcok dengan Istri, 'Menyesal', https://jatim.tribunnews.com/2020/02/03/pria-jambi-mondar-mandir-gendong-mayat-anak-yang-dibunuhnya-awalnya-cekcok-dengan-istri-menyesal?page=4. Penulis: Ani Susanti Editor: Adi Sasono 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah kandung tega membunuh buah hatinya yang masih berusia lima tahun terjadi di Kabupaten Merangin, Jambi, Sumatera Barat.

Korban berinisial N itu merupakan anak dari pasangan M (39) dan RK (22).

Tubuh bocah mungil tersebut ditemukan tak bernyawa oleh warga sekitar, Mustofa sekitar pukul 20.08 WIB.

Mustofa mengira anak tersebut tengah tidur di samping rumahnya.

Dikutip dari TribunMerangin, ia lantas memberitahu RK, yang merupakan ibu dari korban langsung melihat sang anak.

Pria Jambi Mondar-mandir Gendong Mayat Anak yang Dibunuhnya, Awalnya Cekcok dengan Istri, 'Menyesal'


Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Pria Jambi Mondar-mandir Gendong Mayat Anak yang Dibunuhnya, Awalnya Cekcok dengan Istri, 'Menyesal', https://jatim.tribunnews.com/2020/02/03/pria-jambi-mondar-mandir-gendong-mayat-anak-yang-dibunuhnya-awalnya-cekcok-dengan-istri-menyesal?page=4.
Penulis: Ani Susanti
Editor: Adi Sasono
Pria Jambi Mondar-mandir Gendong Mayat Anak yang Dibunuhnya, Awalnya Cekcok dengan Istri, 'Menyesal' (Istimewa via TribunJambi.com)

RK lalu bergegas menghampiri lokasi yang dimaksud untuk membawa sang anak.

Ternyata N tidak tertidur, melainkan telah meregang nyawa.

Melihat sang buah hati tercinta tak bernyawa, RK histeris dan meminta pertolongan kepada warga sekitar.

Penemuan mayat N ini pun menggemparkan warga Merangin.

Melihat kondisi mayat anak bocah lima tahun itu, warga menduga N merupakan korban pembunuhan.

M akhirnya ditangkap polisi lalu dibawa ke RS Kol Abunjani. Dia diamankan di Merangin, pada Sabtu (1/2) sekira pukul 10.00 WIB.
M akhirnya ditangkap polisi lalu dibawa ke RS Kol Abunjani. Dia diamankan di Merangin, pada Sabtu (1/2) sekira pukul 10.00 WIB. (Tribun Jambi/Istimewa)

Sang Istri Akui Sering Cek-cok

Warga menduga, pelaku dari pembunuhan anak N adalah orang tuanya sendiri, yakni sang ayah M.

Dugaan tersebut menguat, lantaran diketahui beberapa hari sebelum kejadian M kerap cekcok dengan sang istri.

Pada Kamis siang, (30/1/2020) M membawa sang putrinya kabur dari rumah.

Kemudian, pada malam harinya, anak N ditemukan tergeletak di samping rumah.

Sementara, M sudah tidak berada di lokasi.

RK membenarkan bahwa ia dan sang suami tengah cek-cok.

"Sudah tiga hari ini memang kami sering ribut," kata RK dikutip dari TribunMerangin.

"Dan pagi kemarin dia pulang langsung saya tanyakan hasil mendulang, dan entah mengapa kami cek-cok kembali," tambahnya.

"Suami saya membawa anak saya," terangnya.



M (39) ditangkap polisi pagi tadi. Tersangka pembunuhan anak kandung secara sadis di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin.
M (39) ditangkap polisi pagi tadi. Tersangka pembunuhan anak kandung secara sadis di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin. (Istimewa)

Melarikan Diri

Diketahui, M melarikan diri setelah membunuh putri kandungnya.

Pihak kepolisian tidak tinggal diam, selang dua hari menghilang, akhirnya M berhasil diamankan.

M akhirnya diamankan pihak kepolisian, pada Sabtu (1/2/2020) pukul 10.00 WIB.

Dilansir dari laman yang sama, M sempat bersembuyi di sekitar Kabupaten Merangin.

Ia lantas dibawa ke Mapolres Merangin untuk pemeriksaan lebih dalam.

 M (39), sebelumnya tertulis Mursidin, tersangka pembunuhan anak kandung sendiri. Pembunuhan terjadi di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi
M (39), sebelumnya tertulis Mursidin, tersangka pembunuhan anak kandung sendiri. Pembunuhan terjadi di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi (Istimewa)

Kasat Reskrim Polres Merangin, Iptu Khairunnas membenarkan penangkapan M.

"Iya, masih pemeriksaan," tutur Iptu Khairunnas singkat.

Ditembak Timah Panas

Polisi terpaksa melayangkan timah panas ke kaki M yang hendak melarikan diri dari kepungan petugas kepolisian.

Kaki kiri pelaku dihadiahi satu tembakan oleh aparat hingga membuatnya tersungkur dan akhirnya menyerah.

Gendong Mayat Putrinya

Dikutip dari TribunMerangin, M mengaku membunuh sang putri sekitar pukul 12.00 WIB.

Seusai mencekik sang anak, M sempat menggendong N itu hingga berjam-jam.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Sungai Manau, Jambi, Iptu Karto.

Berdasarkan pengakuan M, setelah mencekik anaknya hingga tewas, M mondar-mandir di kebun.

"Dia eksekusinya sekira pukul 12.00 WIB, setelah dieksekusi, jasad anaknya digendong," tutur Karto.

"Dibawanya ke sana-kemari di dalam kebun hingga malam," lanjutnya.

Setelah malam tiba, M meletakkan jasad anaknya tak jauh dari rumah lalu melarikan diri.

M (39), sebelumnya tertulis Mursidin, tersangka pembunuhan anak kandung sendiri. Pembunuhan terjadi di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi.
M (39), sebelumnya tertulis Mursidin, tersangka pembunuhan anak kandung sendiri. Pembunuhan terjadi di Desa Seringat, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi. (Istimewa)

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (TribuMerangin.com/Muzakkir)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan