Waspada! Demam Berdarah Mengintai di Tengah Pandemi Corona
Pemerintah mengimbau masyarakat agar mewaspadai penyakit demam berdarah di tengah masa pandemi covid-19 atau virus corona.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah mengimbau masyarakat agar mewaspadai penyakit demam berdarah di tengah masa pandemi covid-19 atau virus corona.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan covid-19 atau virus corona, Achmad Yurianto.
"Pada musim pancaroba di bulan April Mei, secara statistik data kita menunjukkan peningkatan kasus demam berdarah," ungkap Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jumat (3/4/2020).
Yuri meminta agar masyarakat tanggap dan menjaga kebersihan lingkungan dan tempat tinggal.
"Jangan sampai memperburuk pandemi covid-19," ungkap Yuri.
Yuri meminta agar sarang nyamuk dibersihkan supaya terhindar dari penyakit yang disebabkan karena nyamuk aedes aegypti tersebut.
Baca: Alat Tes Corona Minim, Ridwan Kamil Duga Kasus Covid-19 di Indonesia Sudah Berlipat-lipat
"Lakukan pembersihan sarang nyamuk di rumah," imbuhnya.
Masyarakat pun diminta untuk mengikuti arahan pemerintah.
Update Kasus Corona
Sementara itu kasus covid-19 atau virus corona di Indonesia semakin bertambah.
Data yang dihimpun pemerintah dari Kamis (2/4/2020) hingga Jumat (3/4/2020), menyebut ada tambahan 196 kasus baru pasien positif corona.
Hal ini menjadikan total sudah ada 1.986 kasus pasien positif corona di Indonesia.
Sementara itu pasien sembuh bertambah 22 sehingga total pasien sembuh berjumlah 134 orang.
Baca: BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 3 April, Total 1.986 Positif, 134 Sembuh, 181 Meninggal
Adapun kasus kematian bertambah 11, sehingga total kasus kematian berjumlah 181 orang.
Demikian yang disampaikan Yuri.