Jika PSBB Jakarta Tak Diperpanjang, JK Sebut Salat Jumat di Masjid Bisa Diadakan Pekan Ini
Salat Jumat di masjid itu bakal digelar dengan syarat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta yang berakhir
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Malvyandie Haryadi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menyebut ibadah salat Jumat di Jakarta akan mulai kembali digelar Jumat (5/6/2020) minggu ini.
"Insyaallah lusa. Setelah saya sebagai Ketua DMI konsultasi dengan Bapak Presiden dan Bapak Gubernur DKI," ujar Jusuf Kalla usai meninjau Masjid Al-Azhar, Jakarta Selatan, Rabu (3/6/2020)
Salat Jumat di masjid itu bakal digelar dengan syarat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta yang berakhir Kamis (4/6/2020) besok tidak diperpanjang.
Baca: Beredar Draf Salinan Keputusan Gubernur DKI Jakarta yang Perpanjang PSBB, Pemprov: Hoaks
"Karena itulah, maka tempat-tempat umum itu dapat dibuka dengan syarat melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Nah, setelah kita pelajari, protokol kesehatan yang paling ketat itu dapat dilaksanakan justru di rumah ibadah," lanjutnya.
Baca: Live Streaming Gubernur Anies Baswedan Umumkan Status PSBB di Jakarta, Lanjut atau Berhenti?
JK mengatakan protokol kesehatan paling mudah dilakukan di rumah ibadah. Pasalnya, karena jika melihat di tempat-tempat umum lain seperti di pasar, protokol kesehatan seperti jaga jarak sulit dilakukan.
"Semua itu dilaksanakan di masjid, kita jaga jarak semeter, pakai masker. Kalau ada jemaah tidak pakai masker, suruh dulu pakai masker baru boleh masuk. Kemudian cuci tangan, di setiap pintu ada disinfektan atau di tempat wudu mesti ada sabun," katanya.
Baca: PD Pasar Jaya Akan Buka Pasar Tanah Abang Mulai 5 Juni 2020 Jika PSBB DKI Jakarta Disetop
"Berbeda di pasar atau mal mungkin Anda tak bisa jaga jarak dengan betul. Tidak bisa cuci tangan setiap saat, dan di masjid paling lama setengah jam orang salat jumat. Apalagi kita minta diperpendek," tambah JK.
Itulah kenapa, JK menambahkan, Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Anies Baswedan dengan DMI sepakat Jumat ini masjid dibuka, dengan persyaratan yang telah diaebutkan. Tak lupa, jemaah juga diminta membawa sejadah sendiri dari rumah.
"Begitu juga nanti gereja hari minggu. Karena itulah, maka presiden besok salatnya di masjid istana. Insyaallah kita akan salat di sini setelah 12 jumat kita tidak salat. Paling lama ini dalam hidup saya tidak salat jumat. kadang juga salat jumat di rumah," pungkasnya.
