Minggu, 24 Agustus 2025

UU Cipta Kerja

Balas Andi Arief, Mahfud MD: Kami Tak Pernah Bilang SBY-AHY Dalang Unjuk Rasa

Menko Polhukam, Mahfud MD membalas cuitan Andi Arief. Mahfud MD menegaskan pemerintah tak pernah mengatakan SBY-AHY dalang unjuk rasa.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
Kolase Instagram @mohmahfudmd/Twitter @AndiArief__
Mahfud MD (kiri) dan Andi Arief (kanan) - Menko Polhukam, Mahfud MD membalas cuitan Andi Arief. Mahfud MD menegaskan pemerintah tak pernah mengatakan SBY-AHY dalang unjuk rasa. 

AHY juga mengungkapkan, ada akun palsu atau 'bodong' yang menyerang dirinya dan Partai Demokrat.

Putra sulung SBY itu juga dituduh sebagai dalang aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja.

"Ada 'akun bodong' yang menyerang diri saya pribadi dan @PDemokrat hanya karena kami berbeda pendapat."

Disebar hoax, bahwa saya mendalangi demo UU Ciptaker," kata AHY.

AHY mengatakan, tuduhan tak berdasar itu pun terbantahkan karena berbagai elemen masyarakat banyak yang menolak UU Cipta Kerja.

"Alhamdulillah, rakyat kita cerdas. Tuduhan itu dibantah oleh berbagai elemen masyarakat yang melakukan penolakan UU Ciptaker."

"Saya tegaskan, tuduhan tak berdasar itu sangat menyakiti hati nurani rakyat, yang memang sungguh-sungguh ingin berjuang untuk kehidupannya yang lebih baik," ucap AHY.

Lebih lanjut, AHY mengimbau semua pihak agar menghargai perbedaan pendapat.

"Kita adalah negara demokrasi. Kita harus menghargai perbedaan pandangan dan pendapat. Penolakan

@PDemokrat terhadap UU Ciptaker, dilakukan justru untuk menjaga negara ini agar tidak salah langkah."

"Sebagaimana penolakan Partai Demokrat terhadap RUU HIP," ujar AHY.

Minta SBY Tidak Perlu Terpancing

Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira saat ditemui Tribunnews.com, di ruang kerjanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira saat ditemui Tribunnews.com, di ruang kerjanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (8/11/2019). (Tribunnews.com/Srihandriatmo Malau)

Di sisi lain, politikus PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira mengatakan, sebaiknya SBY tidak perlu merasa jadi tertuduh terkait adanya dalang dalam aksi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja.

"Pak SBY sebagai mantan Presiden, tokoh nasional, purnawirawan senior, seharusnya tidak perlu terpancing, tidak harus merasa sebagai tertuduh," ujar Andreas kepada wartawan, Jakarta, Rabu (14/10/2020).

"Karena tidak ada yang menuduh SBY sebagai dalang. Sampai saat ini tidak ada indikasi ke sana," sambung Andreas.

Menurut Andreas, sikap SBY seharusnya ikut serta menenangkan masyarakat, agar bangsa ini tidak terjebak dalam polemik berkepanjangan di tengah pandemi yang berpotensi memecah belah bangsa.

"Kami berharap Pak SBY menjadi simpul pemersatu bangsa," ucap Anggota Komisi X DPR itu.

(Tribunnews.com/Sri Juliati, Seno Tri Sulistiyono)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan