Jumat, 15 Agustus 2025

Gempa di Sulawesi Barat

Potret Dahsyatnya Gempa Majene Mamuju: Basarnas Kerahkan Tim dari Berbagai Daerah ke Lokasi Bencana

Basarnas dari berbagai daerah sudah terjun ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban di dalam bangunan-bangunan yang runtuh.

IST
Gedung kantor Gubernur Sulawesi Barat akibat gempa kuat susulan yang terjadi di Majene, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021) dini hari pukul 01.20 WITA. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim di lokasi bencana gempa Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.

Basarnas, kata dia, tim dari berbagai daerah sudah terjun ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban di dalam bangunan-bangunan yang runtuh.

"Basarnas juga mengirim tim SAR dari Makassar, yang kita dorong juga satu kapal KM SAR Kamajaya dari Wisnu beserta rescuer-nya," kata Bagus dalam konferensi pers di JICT 2 Tanjung Priok, seperti disiarkan Kompas TV, Jumat (15/1/2021).

Kondisi dampak gempa bumi magnitudo 6.2 di Kabupaten Mamuju, Sulbar.
Kondisi dampak gempa bumi magnitudo 6.2 di Kabupaten Mamuju, Sulbar. (TRIBUN-TIMUR.COM/NURHADI)

Selain tim dari Makassar, Basarnas juga menerjunkan tim dari Balikpapan yakni KM SAR Wisanggeni beserta rescuer-nya yang datang dari Palu melalui jalan darat.

Tim Basarnas dari Jakarta pun ikut serta diturunkan. Jelas Bagus, ada pesawat Hercules TNI Angkatan Udara yang sudah dikerahkan ke Mamuju.

"Kami ikut sertakan tim dari pusat yaitu tim Urban SAR bersama dengan perlengkapan tambahan untuk melaksanakan ekstrikasi terutama pada bangunan yang runtuh," tuturnya.

Struktur beton di bangunan bertingkat gedung gubernuran Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat hancur remuk pasca gempa susulan mengguncang wilayah Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.30 WITA.
Struktur beton di bangunan bertingkat gedung gubernuran Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat hancur remuk pasca gempa susulan mengguncang wilayah Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.30 WITA. (IST)

Bagus meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar operasi SAR di beberapa daerah bencana yakni Majene dan Mamuju, Bandung, Kalimantan Selatan dapat berjalan dengan lancar.

Sebelumnya, pada Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.30 Wita, gempa susulan dengan getaran lebih kuat, magnitudo 6,2, mengguncang wilayah Sulawesi Barat (Sulbar).

Tiga kali gempa susulan yang terasa hingga Kota Makassar dengan durasi lebih lama. Sebelumnya, Kamis (14/1/2021), gempa dengan magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Majene sekitar pukul 14.30 Wita.

Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan informasi terbaru mengenai gempa Majene, Sulawesi Barat.

Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com hingga Jumat (15/1/2021) pukul 11.10 WIB tercatat 8 orang meninggal dunia dan 637 orang luka-luka akibat gempa di Kabupaten Majene.

Terjadi 28 kali

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan bahwa gempa di Majene Sulawesi Barat, terjadi 28 kali.

Suasana setelah terjadi gempa di Mamuju
Suasana setelah terjadi gempa di Mamuju (TRIBUN-TIMUR.COM/NURHADI)

Dari jumlah tersebut dua diantaranya memiliki guncangan cukup besar yakni 5,9 magnitudo pada Kamis Siang, dan 6,2 magnitudo pada Jumat dini hari tadi (15/1/2021).

"Kami mencatat sejak kejadian pertama kemarin, itu sudah terjadi 28 kali gempa,  termasuk juga yang pertama yang kemarin jam satu siang, yang kedua yang dini hari tadi, dan yang 26 adalah gempa gempa susulan," kata Dwi dalam konferensi pers virtual, Jumat, (15/1/2021).

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan