Gejolak di Partai Demokrat
KLB Partai Demokrat yang Mendapuk Moeldoko Sebagai Ketua Umum Dinilai Membahayakan Presiden Jokowi
KLB Partai Demokrat yang mendapuk Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai Ketua Umum dinilai justru membahayakan Presiden Jokowi.
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Relawan Jokowi menilai Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021) merupakan kemunduran demokrasi.
KLB Partai Demokrat yang mendapuk Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai Ketua Umum tersebut justru membahayakan Presiden Jokowi.
Mereka menilai pengambilalihan Partai Demokrat tidak beretika politik dan berbahaya buat Presiden Jokowi dan demokrasi.
"Dengan segala hormat, apa yang dilakukan Moeldoko tidak baik. Ini jelas pastinya bisa mengganggu pikiran Presiden Jokowi," kata Ketua Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer atau Noel saat dihubungi, Minggu (7/3/2021).
Noel mengatakan pengambilalihan Partai Demokrat tersebut telah jelas menyeret pejabat istana.
Baca juga: Fahri Hamzah Tanggapi KLB Partai Demokrat: Jadi Momentum Evaluasi Peran Parpol ke Depan
Baca juga: DPD Demokrat Maluku Polisikan 11 Kader yang Ikut KLB di Deliserdang
Sehingga muncul narasi bahwa untuk pertama kalinya di era reformasi, pejabat Istana terlibat langsung merebut partai politik.
Padahal kata dia, Presiden Jokowi sama sekali tidak terlibat dalam KLB tersebut.
"Salah kalau disebut Pak Jokowi disebut intervensi Partai Demokrat, karena Pak Jokowi tidak tahu sama sekali," katanya.
Noel meyakini perebutan Partai Demokrat merupakan konflik internal lama. Konflik tersebut dipadu dengan adanya syahwat keinginan menuju pasar bebas Pilpres 2024.
Gejolak di Partai Demokrat
KLB Deli Serdang
KLB Partai Demokrat
Jokowi
Moeldoko
Agus Harimurti Yudhoyono
Running News
Gejolak di Partai Demokrat
1. Moeldoko Ungkap Duka Cita atas Bencana di NTT dan NTB sebagai Ketum Demokrat, AHY: Menggelikan |
---|
2. Kubu Moeldoko Gugat AD/ART 2020, Demokrat: Mereka Sudah Kehilangan Legal Standing |
---|
3. Qodari: Pemenang Drama di Partai Demokrat Adalah Jokowi Bukan AHY |
---|
4. Kubu Moeldoko Sudah Ajukan Gugatan Terkait AD/ART Demokrat ke PN Jakpus |
---|
5. Kubu Moeldoko Minta SBY Bikin Partai Baru, Demokrat: Selalu Memuat Sensasi untuk Mencari Perhatian |
---|