Kamis, 4 September 2025

Seleksi Kepegawaian di KPK

Ditantang Debat Giri, Ketua KPK Firli Bahuri Tak Hadir di Adu Wawasan Kebangsaan 'Giri Vs Firli'

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri tidak memenuhi undangan adu wawasan kebangsaan 'Giri vs Firli' yang digelar pada hari ini, Jumat

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri tidak memenuhi undangan adu wawasan kebangsaan 'Giri vs Firli' yang digelar pada hari ini, Jumat (4/6/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri tidak memenuhi undangan adu wawasan kebangsaan 'Giri vs Firli' yang digelar pada hari ini, Jumat (4/6/2021).

Harusnya, Firli akan berdebat soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dengan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK nonaktif Giri Suprapdiono secara daring.

Giri berlokasi di ruangan pers KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Adapun yang memandu acara debat adalah Najwa Shihab secara daring serta Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramadhana yang hadir di ruangan pers KPK.

Dimulai sejak 14.00 WIB, Firli yang ditunggu selama 25 menit, tidak juga muncul.

Sementara Giri sudah tiba sejak pukul 13.30 WIB atau 30 menit sebelum acara dimulai.

"Pak Firli tak memenuhi undangan ini," kata Kurnia.

Sembari menunggu kedatangan Firli, Giri pun menceritakan kembali polemik TWK.

Giri dan 74 pegawai lainnya dinyatakan tak lulus TWK dalam proses alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca juga: Polri Dalami Laporan ICW Soal Ketua KPK Firli Bahuri Diduga Terima Gratifikasi Rp 141 Juta

Dalam obrolan bersama Giri, Najwa mengatakan bahwa Firli tidak pernah mengindahkan undangan untuk melakukan wawancara dengannya.

Ia menyebut pihak KPK selalu diwakilkan oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.

"Pak Firli beberapa kali diundang ke Mata Najwa belum pernah datang, yang datang itu biasanya Pak Nurul Ghufron," kata Najwa.

Kata Najwa, KPK memiliki perbedaan antara kepempimpinan era Agus Rahardjo dan Firli Bahuri.

Ia mengakui, saat KPK dipimpin Agus Rahardjo, Najwa memiliki kedekatan dan kerap kali datang ke gedung dwiwarna lembaga antirasuah itu.

"Kalau saya bandingkan pimpinan yang dulu seringkali saya yang datang ke KPK," kata Najwa.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan