Kamis, 18 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Sebagai Presiden G20, Sejumlah Upaya Bisa Dilakukan Indonesia Untuk Akhiri Invasi Rusia ke Ukraina

Hikmahanto Juwana menilai Indonesia sebagai Presiden G20 perlu berperan dalam upaya mengakhiri perang.

Editor: Adi Suhendi
dok pribadi
Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana. 

“Lobi Indonesia ke AS ini didasarkan pada pengembalian hutang budi AS pada Indonesia saat AS meminta Indonesia menjadi ko-sponsor Resolusi Majelis Umum PBB yang mengutuk agresi Rusia ke Ukraina,” kata dia.

Baca juga: Ukraina Klaim Lebih Dari 30 Helikopter Rusia Hancur di Wilayah Kherson pada Minggu Malam

Setelah mendapat lampu hijau barulah Indonesia mengkomunikasikan hal ini ke Rusia.

Bila Rusia setuju, selanjutnya Indonesia perlu melakukan kontak ke Ukraina.

“Produk akhir dari berbagai lobi ini adalah menjamin netralitas Ukraina yang dituangkan dalam suatu perjanjian tiga pihak yaitu Ukraina, Rusia dan NATO. Bila diperlukan AS pun dapat menjadi pihak dalam perjanjian ini,” jelasnya.

Ikhtiar ini, kata dia, mudah-mudahan dapat menghentikan perang sebagaimana yang diharapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat Rusia memulai serangan ke Donbass, Ukraina.

“Presiden sudah mengingatkan pula bahwa perang bila tidak dihentikan akan menyengsarakan umat manusia, dan membahayakan dunia,” jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan