Rabu, 27 Agustus 2025

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Tenaga Medis dan Pelajar Kena Pukul Oknum Aparat di Tragedi Kanjuruhan, Kini Minta Perlindungan LPSK

LPSK mengungkap banyak saksi dan korban yang kena pukul oknum aparat saat tragedi Kanjuruhan hingga mereka meminta perlindungan pada LPSK.

(Tangkap layar akun Youtube Kompas TV)
LPSK ungkap hasil temuan di Tragedi Kanjuruhan: menerangkan detik-detik penonton pertama yang masuk ke lapangan, hingga akhirnya diikuti banyak penonton, keos pun terjadi sebelum jatuhnya korban tewas di tragedi Kanjuruhan. LPSK mengungkap banyak saksi dan korban yang kena pukul oknum aparat saat tragedi Kanjuruhan hingga mereka meminta perlindungan pada LPSK. 

Saksi Tragedi Kanjuruhan Mengaku Dipukul Oknum TNI Ketika Bantu Evakuasi Penonton Pingsan

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkap temuan investigasinya terkait Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang.

LPSK mengungkap ada 20 permohonan masuk ke pihaknya.

Laporan yang masuk terdiri dari 14 laki-laki dan 6 perempuan.

Terdapat tiga pelajar yang berada di dalam 20 pemohon tersebut.

Seorang saksi yang merupakan pendukung Arema FC atau Aremania , mengajukan permohonan kepada LPSK karena mendapatkan pemukulan dari oknum TNI.

Pemukulan tersebut terjadi ketika saksi yang disebut penonton-7 atau P-7 sedang mengevakuasi korban pingsan ke arah pintu VIP.

Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo saat jumpa pers secara daring, Kamis (13/10/2022).
Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo saat jumpa pers secara daring, Kamis (13/10/2022). (Rizki Sandi Saputra)

Saat kejadian, P-7 menyaksikan tembakan gas air mata ke arah tribun 10 dan pingsan.

Ketika sadar, P-7 sudah berada di tribun dalam posisi duduk.

Ia akhirnya keluar melalui pintu F stadion yang merupakan akses keluar mobil.

P-7 sempat berinisiatif membantu beberapa korban yang terlihat lemah atau pingsan.

Ia bersama sejumlah orang lainnya mengangkat korban ke arah pintu VIP.

Di situ, P-7 meminta pertolongan kepada aparat keamanan.

Namun, malah mendapatkan kekerasan.

P-7 mengalami pemukulan oleh oknum TNI.

Baca juga: LPSK Temukan Dugaan Gas Air Mata Digunakan Berlebih di Tragedi Kanjuruhan: Sampai ke Luar Stadion 

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan