Bursa Capres
Respon Gibran Putra Jokowi Diusulkan Rocky Gerung Jadi Cawapres Anies Baswedan
Gibran Rakabuming Raka menanggapi usul Rocky Gerung agar dirinya maju sebagai calon wakil presiden atau Cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gibran Rakabuming Raka menanggapi usul Rocky Gerung agar dirinya maju sebagai calon wakil presiden atau Cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.
Wali Kota Surakarta ini mengatakan belum pernah membahas isu terkait cawapres dengan Rocky Gerung.
"Memang orangnya seperti itu, yo wis lah ya (ya sudah). Itu kan hanya melontarkan isu saja," kata Gibran, Kamis (10/11/2022) seperti dikutip dari Kompas.TV.
Gibran, putra sulung Presiden Jokowi ini, memastikan masih tetap menjalankan tugasnya sebagai Wali Kota Surakarta dan akan menyelesaikan tugas-tugasnya.
"Kalau saya mencalonkan (jadi cawapres) pasti sudah muter ke mana-mana, ini masih di sini saja. Di media sosial aku juga enggak pernah aktif, yang aktif adminnya," katanya.
Baca juga: Profil Aulia Rachman, Dipanggil MKD Gerindra Gara-gara Foto Bareng Anies Baswedan Viral di Medsos
Lalu bagaimana dengan usul Rocky Gerung itu?
"Enggak tahu juga, aku santai. Kita lihat nanti seperti apa. Makasih Bang Rocky motivasinya," katanya.
Sementara itu, mengenai penilaiannya terhadap Anies Baswedan, ia mengaku mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut merupakan sosok yang baik.
Ia juga pernah bertemu beberapa kali dalam berbagai kesempatan.
"Terakhir pas peresmian Masjid Istiqlal," katanya.
Disinggung apakah Anies merupakan sosok ideal pengganti Presiden Jokowi, ia enggan banyak berkomentar.
"Kalau itu biar warga yang menilai," tuturnya.
Sebelumnya, dalam sebuah acara di Jakarta Rocky mengatakan agar Anies mengangkat Gibran sebagai wakil presidennya, mengingat Gibran memiliki pengalaman sebagai wali kota.
Juga Usulkan Luhut Pandjaitan
Rocky Gerung juga sebelumnya mengusulkan nama Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan jadi Cawapres Anies Baswedan.
"Orang terus-menerus selalu mengkaitkan saya sebagai pendukung Anies Baswedan, pendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)," kata Rocky Gerung dalam tayangan YouTube (Rocky Gerung Official), Rabu, (09/11/2022).
Disampaikan oleh Rocky Gerung bahwa ia tidak mendukung sebagai tim relawan, melainkan mendukung kepada setiap orang yang memiliki gagasan dan masuk dalam wilayah politik.
Rocky Gerung mengatakan bahwa ia tidak peduli siapa yang menjadi capres atau cawapres.
"Namun saya uji, Anies Baswedan memberi syarat, cawapres itu ABC, lalu kita uji siapa yang mampu, gak ada yang mampu, maka saya sodorkan," jawab Rocky Gerung.
Baca juga: Respon Anies Baswedan Soal Kabar PKS Alihkan Dukungan Berujung Deklarasi Koalisi Batal Digelar
Disampaikan oleh Rocky Gerung bahwa jika parameternya adalah kemampuan menambah elektabilitas dari wilayah non Muslim, maka Luhut Binsar Pandjaitan, sebab Luhut datang dari wilayah yang bukan wilayah Anies Baswedan.
Disebutkan oleh Rocky Gerung tentang syarat kedua Anies Baswedan adalah yang mampu menertibkan kasat-kusut di pemerintahan DPR, menurutnya Luhut Binsar Pandjaitan.
"Kenapa Luhut? Karena beliau ngerti permainan koboy-koboyan di DPR," ujar Rocky Gerung.
Apabila persyaratan ketiga dari Anies Baswedan terhadap cawapres dirinya adalah memiliki kemampuan untuk mengelola pemerintahan secara birokratif, Rocky Gerung mengatakan pasti hanya Luhut Binsar Pandjaitan.
"Karena Pak Luhut berhasil menyelesaikan banyak soal dari penugasan pak Jokowi," lanjut Rocky Gerung.
Rocky Gerung menyoroti bahwa adanya publik yang marah dengan dirinya karena ia mendukung Luhut Binsar Pandjaitan.
"Bukan saya pro pak Luhut, tetapi Anies Baswedan parameternya hanya ada Pak Luhut," komentar Rocky Gerung,
Disampaikan oleh Rocky Gerung, adanya publik yang tidak memiliki kemampuan membuat mereka jadi fanatik pada Anies Baswedan.
"Padahal saya justru menguji parameter itu," kata Rocky Gerung.
"Lain kalau disampaikan AHY kan bisa, saya bilang AHY juga saya dorong, tetapi di dalam parameter Anies Baswedan, AHY tidak masuk," lanjut Rocky Gerung.
Alasan mengapa AHY tidak masuk dalam kategori cawapres Anies Baswedan yaitu dikatakan oleh Rocky Gerung bahwa AHY tidak memiliki pengalaman teknokratik atau belum pernah memerintah.
Sumber: Kompas.TV/Tribun Kaltim