Minggu, 28 September 2025

Atasi Kemacetan, Gibran Diminta Optimalkan Bus BST daripada Bangun Jalan Tol Lingkar Timur-Selatan

Menurut Djoko, tol yang diklaim untuk mengatasi kemacetan ini, tidak efektif dibangun, tol ini akan melewati Klaten, Sukoharjo, dan Karanganyar.

Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNJATENG/GALIH PRIATMOJO
Batik Solo Trans. Pengamat transportasi sekaligus Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno menyarankan agar Solo mengoptimalkan moda transportasi Batik Solo Trans (BST) sebagai langkah mengatasi permasalahan kemacetan. Menurutnya berdasarkan pengalaman pembangunan tol itu tidak menyelesaikan masalah. 

"Wis dipetakan semua (sudah dipetakan semua)," ungkap Gibran.

Rencana pembangunan jalan tersebut, kata Gibran, dapat menjadi solusi seperti kajian yang telah dilakukan.

"Ini kalau tidak ditindak lanjuti cuma jadi dokumen tok. Dokumen yang tidak direalisasikan."

"Kita mutusin (memutuskan) sesuatu berdasarkan kajian. Maka jalan lingkar salah satu solusi," lanjut Gibran.

Baca juga: Gibran Bakal Bicarakan Pembangunan Tol Lingkar Timur-Selatan Solo ke Kementerian PUPR

Gibran Bakal Bicarakan ke Kementerian PUPR

Gibran selanjutnya bakal membicarakan rencana pembangunan jalan tol Lingkar Timur-Selatan Solo kepada Kementerian PUPR.

Pasalnya, tiga bupati di sekitar wilayah Solo keberatan akan pembangunan ini.

Mereka di antaranya Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Bupati Klaten Sri Mulyani dan Bupati Karanganyar Juliyatmono.

Alasannya pembangunan jalan tol Lingkar Timur-Selatan Solo ini bakal melewati Kabupaten Klaten, Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar.

"Ya nanti dibicarakan dulu sama Bina Marga. Ya rapopo (dapat penolakan). Yo mengko dibicarakan (ya nanti dibicarakan)."

"Saya sudah dijadwalkan kok nanti dari Bina Marga."

"Terus dari dirjen-dirjen yang mengurusi jalan tol biar muter ke Sukoharjo, Klaten dan Karanganyar dulu baru ketemu saya," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (5/1/2023) dikutip dari Kompas.com.

Menurut Gibran, pro kontra dalam sebuah pembangunan infrastruktur, sudah biasa terjadi.

"Yang namanya membangun sebuah infrastruktur apa pun kan pasti pro kontra, dan give and take-nya."

"Saya juga belum tahu seberapa luas tanah yang akan diambil untuk membangun infrastruktur itu terutama Klaten dan Sukoharjo," jelas Gibran.

Untuk itu, Gibran mengatakan rencana pembangunan jalan tol Lingkar Timur-Selatan Solo akan terus dimatangkan.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Muhammad Renald Shiftanto)(Kompas.com/Labib Zamani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan