Minggu, 28 September 2025

Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Purnawirawan

Beda Versi Kronologi Mahasiswa UI Jadi Korban Kecelakaan Menurut Keluarga vs Polisi

Pihak keluarga dan polisi menyampaikan kronologi berbeda terkait kecelakaan yang menimpa mahasiswa UI, Hasya.

ISTIMEWA via WARTAKOTALIVE.com/Grafis TRIBUNVIDEO.com
Mahasiswa UI, Muhammad Hasya Atallah (17), tewas setelah ditabrak pensiunan polisi di kawasan Srengseng Besar, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 6 Oktober 2022 (kiri). Ilustrasi polisi (kanan). Pihak keluarga dan polisi menyampaikan kronologi berbeda terkait kecelakaan yang menimpa mahasiswa UI, Hasya. 

"Sempat terkapar anak saya 20-30 menit di pinggir jalan, karena temannya mencari pertolongan ke RS tapi enggak dapat juga," beber Adi, dikutip dari TribunJakarta.com.

"Terus Pak Eko itu menyatakan tidak mau membawa ke RS, temannya mencari pertolongan klinik atau yang ada ambulans untuk membawa anak saya nggak ketemu juga."

"Terus balik lagi ke lokasi, baru dikasih warga nomor telepon ambulans," tambahnya.

Meski demikian, Adi mengaku tak tahu pasti apa yang terjadi lantaran ia tidak berada di lokasi.

Baca juga: Kronologi Hasya Mahasiswa UI Ditetapkan Tersangka, Keluarga Sempat Diminta Polisi Damai

Ia hanya mengetahui hal tersebut dari keterangan teman Hasya sebagai saksi mata.

Nahas, nyawa Hasya tidak tertolong ketika dibawa ke rumah sakit terdekat.

Adi mengaku berangkat ke rumah sakit setelah mendapat kabar anaknya meninggal.

"Jadi informasinya setelah sampai di rumah sakit sudah meninggal."

"Jadi kami tidak bisa pastikan apakah dia meninggal di dalam ambulans, atau apa."

"Karena sempat cukup lama dipinggir jalan karena si Eko nggak mau bawa ke rumah sakit," pungkas Adi.

Sehari setelah kejadian, tepatnya 7 Oktober 2022, pihak keluarga korban pun melaporkan kejadian itu ke polisi.

Kronologi Versi Polisi

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman (Fahmi Ramadhan)

Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, mengatakan Hasya menjadi korban kecelakaan karena kelalaiannya sendiri.

Saat kejadian, Latif Usman mengatakan Hasya berkendara dengan kecepatan sekitar 60km per jam.

Karena itu, Hasya kaget hingga mengerem mendadak ketika tahu kendaraan di depannya belok ke kanan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan