KTT ASEAN 2023
Di Labuan Bajo, Para Pemimpin ASEAN Kecam Kekerasan Myanmar dan Bahas Persaingan AS dan China
Krisis politik yang berkepanjangan di Myanmar menjadi salah satu isu yang dibahas di antara isu-isu yang dihadapi ASEAN pada pertemuan puncak
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Johnson Simanjuntak
Isu lain yang dibahas oleh para pemimpin ASEAN pada Rabu kemarin, termasuk upaya untuk mempertahankan peran sentral di kawasan, di tengah meningkatnya persaingan antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Mengenai usulan kesepakatan 'kode etik" di Laut China Selatan (LCS) yang kini sedang disusun oleh ASEAN dan China untuk membantu mencegah konfrontasi di wilayah tersebut, para pemimpin akan menyambut 'inisiatif untuk mempercepat negosiasi COC'.
Perjanjian tersebut akan mencakup 'proposal untuk mengembangkan pedoman demi mempercepat kesimpulan awal dari COC yang efektif dan substantif'.
Pada Rabu kemarin, para pemimpin ASEAN mengadopsi peta jalan untuk keanggotaan penuh Timor Leste, negara kecil yang mencapai kemerdekaan formal pada 2002 itu saat ini masih berstatus sebagai pengamat ASEAN.
Dalam peta jalan tersebut, ditetapkan bahwa Timor Lestw harus 'menyiapkan skema keuangan untuk memenuhi semua kewajiban keuangan anggota ASEAN' dan harus memiliki 'infrastruktur fisik dan logistik yang memadai demi menjadi tuan rumah pertemuan dan menampung' delegasi ASEAN.
ASEAN terdiri dari Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
KTT ASEAN 2023
Mobil Polantas Hampir Serempet Delegasi KTT ASEAN, IPW Desak Kapolri Berikan Sanksi |
---|
PM China Puji Jokowi: Pengaruh Indonesia di Dunia Internasional Meningkat |
---|
Jokowi Ingin Indonesia Berperan Mendorong ASEAN Menjadi Organisasi Terpandang di Dunia |
---|
IPW Minta Kapolri Turun Tangan Soal Mobil Polantas Terobos Rombongan KTT ASEAN Delegasi Laos |
---|
Sekjen PBB: Diplomasi Indonesia Sukses Satukan Dunia dalam KTT ASEAN Ke-43 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.