Jumat, 5 September 2025

Pilpres 2024

Pengamat Menilai Bacawapres Anies Baswedan Mengerucut Pada Dua Nama, Yenny Wahid dan AHY

Ujang Komaruddin menilai selepas banyak tokoh enggan menjadi Bakal Calon Wakil Presiden (Bacapres) Anies Baswedan.

Ist
(Bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan, merespon soal pertemuan Partai Demokrat dan Gerindra beberapa hari lalu. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha

TRIBUNNEWS.CIM, JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin angkat bicara soal banyaknya tokoh enggan menjadi Bakal Calon Wakil Presiden (Bacapres) Anies Baswedan.

Dikatakan Ujang bahwa nama Yenny Wahid dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kemungkinan yang paling kuat saat ini berpotensi dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.

"Kalau kita bicara Bacapres Anies itu ada beberapa. Mahfud MD tidak mau, Khofifah tidak mau. Terakhir Muncul nama ini Yenny Wahid," kata Ujang dihubungi, Minggu (23/7/2023).

"Dengar-dengar juga tidak mau (Yenny Wahid). Kalau Yenny Wahid mau, mungkin Yenny Wahid (Yang paling berpotensi) kuat. Lalu ada AHY," sambungnya.

Kemungkinan besar kata Ujang, ketika Mahfud MD tidak mau, Khofifah menolak. Maka kemungkinan besar ada dua nama, Yenny Wahid yang didorong-dorong NasDem, satu lagi AHY.

"Kalau kita belah lagi, kemungkinan besar paling kuat sebenarnya antara dua nama tadi Yenny Wahid dan AHY. Tinggal kompromi saja diantara partai-partai koalisi itu," kata Ujang.

Siapa yang akan menjadi cawapres Anies, Yenny Wahid atau AHY, kata Ujang. Koalisi Perubahan untuk Persatuan tinggal bersepakat saja, karena berkolisi sudah.

"Masa soal cawapresnya gontok-gontokan tidak ketemu. Jadi harus cari siapkah yang pas dan cocok, Yenny Wahid atau AHY. Kalau Yenny Wahid menolak tersisa AHY. Kita lihat saja dinamiknya," tutupnya.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan