Kecelakaan Maut di Subang
Unggahan Terakhir Korban Kecelakaan Bus SMK di Subang: Aku Mempercayai Kehidupan setelah Kematian
Unggahan terakhir Ade Nabila Anggraini, siswi SMK Lingga Kencana Depok salah satu korban tewas kecelakaan bus di Subang mendapat sorotan warganet.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Ia memilih membuang bus ke arah kanan karena saat itu di depannya ada sekitar lima motor.
"Jadi tak ada pilihan lain waktu itu, lebih baik saya buang kanan dan benturkan ke tiang listrik hingga akhirnya terguling dan terhenti," ucapnya.
Namun, upayanya untuk meminimalisir jumlah korban justru gagal.
Bus yang dengan sengaja ia tabrakkan ke tiang listrik di sebelah kanan tersebut malah membuat bus terguling dan terseret.
Kejadian itu mengakibatkan 10 orang tewas, empat di antaranya karena tertindih bodi bus yang terseret saat terguling.
Sementara itu, satu korban tewas lain adalah pengendara motor.
"Saya tidak menyangka mobil tersebut akan terguling," terangnya.
Di sisi lain, Sadira mengaku dirinya hanya mengalami luka sedang.
"Saya hanya mengalami luka sedang tidak terlalu parah seperti yang bisa dilihat saat ini, hanya mengalami memar di bagian kepala tangan dan kaki," ujarnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul PENGAKUAN Sopir Bus yang Alami Kecelakaan Maut di Ciater Subang Jawa Barat, Tak Punya Pilihan
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, TribunJabar.id/Ahya Nurdin)
Sumber: TribunSolo.com
Kecelakaan Bus di Ciater Subang
Kecelakaan Bus Putera Fajar Depok
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
kecelakaan bus
Ade Nabila Anggraini
SMK Lingga Kencana Depok
Subang
Kecelakaan Maut di Subang
Gibran: Study Tour Jangan Dilarang Tapi Pengetatan Armada Transportasinya yang Difokuskan |
---|
Kementerian PPPA: Kecelakaan Maut di Ciater Tak Boleh Jadi Alasan Pelarangan Study Tour Bagi Siswa |
---|
Dedi Mulyadi Minta Kecelakaan Bus di Subang Diusut Tuntas: Jangan Hanya Sopir yang Tanggung Jawab |
---|
Muncul Donasi Palsu Korban Kecelakaan Maut Subang, Ngaku Paman Mahesya, Donasi Terkumpul Rp 11 Juta |
---|
Pemerintah Diminta Tegas ke Pengusaha Otobus dan Tak Batasi Kegiatan Study Tour |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.