Kelompok Bersenjata di Papua
Sosok KKB Anan Nawipa, Bunuh Danramil Aradide karena Benci TNI/Polri, Dia Pernah Kabur dari Polres
Selain terlibat kasus pembunuhan, tersangka Anan Nawipa pernah terlibat dalam kasus pencurian 12 sepeda motor dan penjambretan sejumlah 2 kasus.
Penulis:
Dewi Agustina
"Kalau untuk perannya masih akan didalami oleh penyidik Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz di Timika," ujar Kombes Faizal kepada Tribun-Papua.com.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Bayu Suseno menyampaikan, tersangka Anan Nawipa kenal baik dengan korban Lettu Oktovianus Sogalrey.
Korban sering memberikan sembako untuk keluarganya yang tinggal di Kampung Ekadide.

"Sangat disayangkan padahal almarhum sangat dekat dengan tersangka selama ini," katanya.
Dari pengakuan tersangka, dirinya juga mengklarifikasi bahwa statement yang pernah diucapkan oleh kelompoknya, Kodap XIII Kegepa Nipouda bahwa semasa hidup almarhum pernah membagi-bagikan racun kepada masyarakat, itu adalah tidak benar.
"Jadi ucapan tentang membagi-bagikan racun kepada masyarakat itu tidak benar," tandas Bayu.
Sementara itu Anan Nawipa digiring ke Timika, Papua Tengah.
Anan Nawipa dikawal oleh personel Satgas Damai Cartenz dari Nabire menuju Posko di Timika, Minggu (12/5/2024) setelah ditangkap pada Sabtu (11/5/2024).
Baca juga: Terungkap Aksi Keji OPM Bunuh Danramil Aradide Papua, Letda Oktovianus Ditembak Lalu Diparang
Peran Anan Nawipa
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Dr Bayu Suseno mengatakan pelaku Anan Nawipa merupakan anggota KKB dari Pimpinan KKB Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai berinisial OS alias Osea Satu Boma.
Dia ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz-2024, Sabtu (11/5/2024) pukul 10.40 WIT di Kampung Bapauda Paniai.
"Peran pelaku adalah pemegang Hp milik almarhum Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey," terang Kasatgas Humas.
Bayu Suseno menjelaskan, dari keterangan pelaku Anan Nawipa, pada saat terjadinya penembakan terhadap Letda Inf Oktovianus Sogalrey, Anan Nawipa termasuk yang berada di lokasi penembakan bersama-sama dengan Pimpinan KKB Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai berinisial OS.
Pelaku mengaku bahwa HP milik Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey, diambil oleh KKB berinisial YB yang juga merupakan salah satu pelaku yang terlibat dalam pembunuhan tersebut.
Dan sempat terekam dalam video pembunuhan yang disebarkan oleh KKB Paniai beberapa waktu lalu.
Sejumlah barang bukti yang diamankan di antaranya 1 buah telepon genggam dengan nomor kartu SIM milik Danramil Aradide, Lettu (Anm.) Oktovianus Sogalrey; 1 buah parang; 1 set kunci L; 1 buah buku rekening BRI dan 1 buah tas samping berwarna biru-hitam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.