Ahli: Agar Tepat Sasaran, Program Makan Bergizi Gratis Gunakan Pendekatan Tradisi Lokal
Program makan bergizi gratis yang dikembangkan ini diharapkan dapat menyasar dua isu penting tersebut secara bersamaan
Penulis:
Choirul Arifin
Editor:
Eko Sutriyanto
"Kolaborasi ini bertujuan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga mendorong kemandirian pangan lokal dengan memanfaatkan bahan pangan dari petani dan pemasok setempat. Dengan demikian, program ini juga dapat berkontribusi pada peningkatan ekonomi lokal dan kedaulatan pangan," paparnya.
BGN juga bekerja sama dengan lembaga seperti Bulog dan Kementerian Pertanian, termasuk melibatkan Puskesmas dan sekolah untuk pemantauan berkala terhadap perkembangan kesehatan anak-anak yang menerima program ini.
Dengan anggaran sebesar Rp71 triliun dari APBN 2025, Program MBG, menyasar sekitar 19 juta anak, ibu hamil, dan kelompok rentan lainnya. Ikeu optimistis bahwa program ini akan membawa dampak positif bagi kualitas SDM Indonesia.
CAPTION:
Kepala Biro Pelayanan Kesehatan Terpadu Universitas Gajah Mada (UGM), Andreasta Meliala.
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Bengkulu, Gubernur dan Wakil Gubernur Bereaksi |
![]() |
---|
Prabowo Soroti Efisiensi Anggaran: Yang Penting Kerja, Bukan Kunjungannya |
![]() |
---|
Guru Tolak Perintah Pemkab Cicipi MBG Sebelum Dibagi imbas Keracunan Massal, Sekda Sleman Minta Maaf |
![]() |
---|
Kata Kepala BGN, Menag, hingga Istana soal Nampan Dapur MBG Diduga Mengandung Minyak Babi |
![]() |
---|
Gaji dan Tunjangan Fantastis DPR RI, Pengamat: Jadi Anggota Dewan Bukan untuk Incar Pendapatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.