Minggu, 28 September 2025

Sambut Baik Lagu Indonesia Raya Diputar Serentak di TV, Warga juga Sarankan Diputar di Tempat Umum

Femilia dan Fachri menilai pemutaran lagu Indonesia Raya dapat membangkitkan rasa cinta Tanah Air di masyarakat.

Editor: Dewi Agustina
Tribunnews
Masyarakat berbagai kalangan menyambut positif penayangan lagu Indonesia Raya secara serentak setiap jam 6 pagi di stasiun televisi. Warga menilai hal tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan rasa nasionalisme. Foto aksi sigap bocah hormat saat lagu Indonesia Raya diputar, viral di media sosial. 

Dia menilai, rasa bangga dan cinta anak-anak zaman sekarang terhadap negara, mulai luntur.

"Ibu lihat anak-anak sekarang itu kayaknya kurang rasa simpatiknya untuk negeri. Kalau dengan adanya lagu Indonesia Raya dikumandangkan lagi, apalagi setiap pagi, misalnya di kantor atau di sekolah itu bagus sekali gitu," ucapnya di Jakarta, Rabu (18/12/2024).

Usulan pemutaran lagu Indonesia Raya di tempat umum, juga diungkapkan oleh pedagang lainnya, Reyni. 

Dia meminta pemerintah untuk memutarkan lagu wajib nasional tersebut di kantor, sekolah, dan kampus.

"Selain di kantor-kantor ya di sekolah, di kampus itu juga bisa, kayak misalnya mau masuk sekolah atau sebelum pulang sekolah, itu bagus tuh," katanya.

Femilia, seorang mahasiswi juga meminta pemutaran lagu Indonesia Raya juga dilakukan hingga di pusat perbelanjaan supermarket hingga pasar.

"Saran saya sih mungkin seperti di pasar-pasar atau di supermarket," ujarnya.

Barista Fahmi menyebutkan lagu Indonesia Raya juga perlu diputar di sejumlah tempat fasilitas umum atau transportasi umun di Jakarta, agar masyarakat makin mencintai Tanah Air.

"Usulannya mungkin di setiap stasiun-stasiun MRT atau stasiun busway, halter busway, fasilitas umum bisa diputarkan juga," kata Fahmi.

Menanamkan Rasa Nasionalisme

Sebelumnya, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo mengimbau agar lagu Indonesia Raya diputar di setiap stasiun televisi setiap pagi sesuai arahan Presiden secara serentak pukul 6 pagi.

Angga menyebut pemutaran lagu kebangsaan dalam siaran pagi tersebut merupakan keinginan Presiden Prabowo Subianto untuk menanamkan rasa nasionalisme.

"Kalau di radio kita dengar lagu Indonesia Raya sekitar pukul 06.00. Untuk TV, harapan kita bisa disiarkan juga serentak pukul 06.00. Karena sekarang kalau kita lihat di beberapa stasiun televisi ada yang siarkan pukul 6.00, 5.00, 4.00 bahkan 3.00 pagi. Ke depan semoga bisa serempak pukul 6.00 pagi," ujarnya, Selasa (10/12/2024) lalu.

Hal tersebut disampaikan Angga dalam pertemuannya dengan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Ubaidillah di Kantor Komdigi Jakarta, Selasa (10/12/2024). 

Dalam pertemuan ini, Angga juga membahas Rancangan Peraturan KPI (RPKPI) untuk mewujudkan ruang digital yang ramah anak.

"Ada pesan dari bapak presiden agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif dan inspiratif," tuturnya.

Angga juga mendorong KPI untuk mengawal tayangan agar sesuai dengan usia audiens demi menyelamatkan generasi bangsa.

"Jangan sampai anak-anak kita terpapar siaran yang bukan sesuai dengan usia tontonnya. Ini demi selamatkan generasi bangsa Indonesia di masa yang akan datang," katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan