Kamis, 28 Agustus 2025

Kabinet Prabowo Gibran

Menteri dengan Kinerja Terbaik Jelang Akhir Tahun 2024 Menurut Survei LPI

Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) merilis hasil survei Kabinet Merah Putih (KMP) jelang tutup tahun 2024.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Wahyu Aji
ist
Evaluasi kinerja kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. 

Perintah presiden itu diterjemahkan ke dalam 7 desk kerja yaitu (i) Desk Pilkada;  (ii) Desk Pencegahan Penyeludupan; (iii) Desk Pemberantasan Narkoba; (iv) Desk Penanganan Judi Online; (v) Desk Koordinasi Peningkatan Penerimaan Devisa Negara; (vi) Desk Pencegahan Tindak Pidana Korupsi; dan (vii) Desk Keamanan Siber dan Perlindungan Data.

"Temuan survei mendapati bahwa Menkopolkam Budi Gunawan merupakan menteri terfavorit dan mampu membangun sentimen (citra) positif yang inheren dengan performa terbaiknya dan berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap visi –misi serta orientasi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka," sambungnya. 

LPI memberikan interval penilaian terhadap Kabinet Merah Putih dengan interval 0 – 100 dengan rating terendah yaitu 0 dan tertinggi 100.

Dari rating tersebut, LPI menjaring 10 menteri terbaik Kabinet Merah Putih dan sejumlah pimpinan institusi negara.

Survei nasional yang diselenggarakan LPI ini dimulai pada 12 Desember 2024 dan berakhir pada 19 Desember 2024.

Survei ini bermaksud mengumpulkan pandangan kelas menengah intelektual tentang evaluasi kabinet Merah Putih akhir tahun 2024 dan Proyeksi 2025. 

Kelas menengah intelektual yang dimaksud dalam survei ini adalah kelompok masyarakat berpendidikan tinggi (S1, S2, S3) yang secara sadar dan aktif mengamati proses sosial dan  politik dan memiliki pandangan mandiri terhadap situasi sosial-politik yang terjadi, setidaknya selama tahun 2024.  

Survei Evaluasi KMP Akhir Tahun 2024 dan Proyeksi 2025 ini dilakukan di 20 provinsi besar di Indonesia.

Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 700 orang dengan pengambilan sampel yang digunakan melalui Purposive Sampling, di mana responden yang terpilih adalah memiliki kriteria khusus seperti dosen, pakar, peneliti, NGO, hingga aktivis.

Metode dalam survei yang digunakan melalui google form, email, whatsapp hingga tatap muka secara daring.

Baca juga: Buka Hakordia di KPK, Budi Gunawan Sebut Presiden Prabowo Komitmen Berantas Korupsi

Sementara error sampling dalam survei ini +/- 3,69 persen pada interval dengan tingkat kepercayaan 95%. 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan