Senin, 25 Agustus 2025

Jokowi dan Kiprah Politiknya

Tanggapi Maraknya Vandalisme Adili Jokowi, Rocky Gerung Sebut Itu Wajar dan Tidak Perlu Dilarang

Jokowi hingga Rocky Gerung tanggapi maraknya vandalisme Adili Jokowi, Jokowi sebut bentuk berekspresi, Rocky Gerung sebut hal itu wajar.

HO/HO
VANDALISME ADILI JOKOWI - Coretan bertuliskan "Adili Jokowi" terlihat di tembok-tembok sudut kota Jakarta, Sabtu (4/1/2025). Sejak Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) merilis daftar nominasi orang-orang yang dinilai berkontribusi besar dalam memperburuk kejahatan terorganisir dan korupsi termasuk presiden ketujuh Indonesia, Joko Widodo masuk ke dalam daftar nominasi tersebut banyak coretan dinding bertuliskan "Adili Jokowi" terlihat di setiap sudut kota Jakarta. Masuknya Joko Widodo sebagai salah satu nominasi adalah preseden buruk bagi situasi demokrasi, Negara Hukum, dan hak asasi manusia di Indonesia. Jokowi hingga Rocky Gerung tanggapi maraknya vandalisme Adili Jokowi, Jokowi sebut bentuk berekspresi, Rocky Gerung sebut hal itu wajar. TRIBUNNEWS/HO 

Dalam orasinya, Humas ARM Devis Mamesah menyampaikan dukungan kepada Polri untuk mengusut tuntas berbagai kasus yang melibatkan pejabat pemerintah dan keluarga Presiden Jokowi

Devis menekankan bahwa Korps Bhayangkara diharapkan bertindak netral dan adil tanpa pandang bulu.

"Keinginan kami datang ke Polda agar Polri tetap netral dalam menangani berbagai kasus, karena ke siapa lagi kita meminta perlindungan kalau bukan ke Polri?," kata Devis.

Devis juga menyebutkan sejumlah kasus yang harus segera diselidiki, termasuk kasus Pagar Laut di Tangerang, dugaan korupsi Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta (BPMKS), TransJakarta, dana KONI, dana DJKA, Blok Medan, gratifikasi penggunaan jet pribadi, serta kebijakan kelangkaan gas LPG 3 kg yang berdampak pada masyarakat kecil.

DEMO ADILI JOKOWI - Massa dari Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) geruduk dan menggelar aksi unjuk rasa menuntut Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi diadili di depan Polda Metro Jaya, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (7/2/2025). Buntut vandalisme Adili Jokowi meluas, kini muncul demo Adili Jokowi, 500 orang kepung Polda Metro minta proyek IKN hingga PIK 2 diusut.
DEMO ADILI JOKOWI - Massa dari Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) geruduk dan menggelar aksi unjuk rasa menuntut Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi diadili di depan Polda Metro Jaya, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (7/2/2025). Buntut vandalisme Adili Jokowi meluas, kini muncul demo Adili Jokowi, 500 orang kepung Polda Metro minta proyek IKN hingga PIK 2 diusut. (Warta Kota/Yulianto/Tribun Jakarta/Annas Furqon Hakim)

Selain itu, massa juga meminta agar Polri dan KPK memeriksa kekayaan Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden Jokowi. Mereka berharap aliran dana dapat terungkap secara jelas dan transparan.

"Kami juga meminta Polri untuk kembali menjadi 'Polisi Rakyat' yang independen, berpegang teguh pada konstitusi, dan tidak berpihak pada siapapun selain pada hukum, kebenaran, dan keadilan," tegas Devis.

Dalam aksi tersebut, massa membawa berbagai atribut seperti spanduk dan bendera bertuliskan "Adili Jokowi" dan "Usut KKN & Hukum Dinasti Jokowi". (tribun network/thf/TribunJakarta.com/Tribunnews.com)

 

Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan