Efisiensi Anggaran Pemerintah
Anggota Komisi VI DPR Dukung Langkah Kementerian BUMN Efisiensi Fasilitas Pimpinan
Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Golkar Yulisman mendukung langkah efisiensi yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Golkar Yulisman mendukung langkah efisiensi yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir.
Yulisman menyoroti efisiensi signifikan dalam berbagai aspek, termasuk perjalanan dinas dan fasilitas untuk pimpinan.
"Persentase efisiensi (Kementerian BUMN) tertinggi berasal dari perjalanan dinas yang mencapai 54 persen. Selain itu, pengurangan fasilitas untuk pimpinan hingga 70 persen juga merupakan langkah konkret yang patut diapresiasi,” ujar Yulisman melalui keterangan tertulis, Jumat (14/2/2025).
Menurutnya, efisiensi bukan hal baru bagi Erick Thohir.
Sejak awal menjabat sebagai Menteri BUMN, Yulisman menyebut Erick telah konsisten melakukan perampingan dan reformasi dalam tata kelola BUMN.
Salah satu yang menonjol adalah pengurangan jumlah BUMN dari ratusan entitas menjadi sekitar 40-an perusahaan.
"Pak Erick sudah lama menerapkan efisiensi, dan ini terbukti efektif. Penyederhanaan jumlah BUMN adalah contoh nyata bagaimana efisiensi dapat meningkatkan kinerja dan daya saing perusahaan-perusahaan negara," kata Yulisman.
Yulisman berharap langkah-langkah efisiensi ini terus diperkuat agar BUMN semakin sehat dan dapat berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional.
Hal senada disampaikan, anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Anam. Mufti menyampaikan Erick merupakan salah satu contoh menteri yang membawa kemajuan bagi kementerian yang dipimpinnya.
"Kami mengapresiasi dan turut bangga atas kinerja Menteri BUMN Erick Thohir yang menurut survei LSI menjadi salah satu dari sepuluh menteri dengan kinerja terbaik di pemerintahan Prabowo Subianto," ujar Anam.
Politikus PDIP itu juga menyoroti upaya Erick dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik.
Erick, kata Anam, telah menciptakan budaya kerja BUMN yang lebih efektif dan efisien.
"Sebelum ada kebijakan efisiensi yang diarahkan presiden, Kementerian BUMN ini sudah melakukan efisiensi, dan kembali melakukan efisiensi sesuai amanat presiden," ucap Anam.
Meski demikian, Anam langkah efisiensi ini tidak menghambat program Kementerian BUMN dalam meningkatkan kinerja perusahaan-perusahaan pelat merah.
Anam mengibaratkan peran Kementerian BUMN sebagai seorang striker dalam tim sepak bola.
Efisiensi Anggaran Pemerintah
Komisi II soal Kemendagri Bolehkan Pemda Rapat di Hotel: Jalan Tengah Agar Industri Tak Lumpuh |
---|
PHRI Berharap Pemerintah Segera Ambil Langkah Strategis di Sektor Perhotelan |
---|
Banyak Hotel Dijual di Toko Online Gara-gara Pengetatan Anggaran Pemerintah |
---|
Rapat di Komisi III DPR, Kalemdiklat Curhat Anggaran Pendidikan Polri Tahun 2025 Turun Signifikan |
---|
DPR Dukung Pemerintah Jika Mau Terapkan Efisien Anggaran Lagi di 2026 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.