Kamis, 7 Agustus 2025

Wacana Prabowo Permanenkan Koalisi Indonesia Maju, Direspons Beragam oleh Parpol, Mayoritas Setuju?

Prabowo, kata Cak Imin, menyatakan bahwasanya persatuan merupakan kunci utama dari pemerintahan.

Istimewa
WACANA KOALISI PERMANEN - Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju usai KPU RI mengumumkan hasil Pilpres 2024 di di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2024). Presiden RI Prabowo Subianto ingin memperkuat koalisi yang berada dalam barisan pemerintahannya dengan menawarkan koalisi permanen. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto ingin memperkuat koalisi yang berada dalam barisan pemerintahannya.

Hal tersebut mengemuka seusai Prabowo Subianto menggelar silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di kediamannya di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (14/2/2025) sore.

Baca juga: Cak Imin Sebut Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen saat Silaturahmi KIM di Hambalang

"Intinya memperkuat koalisi. Kita, Pak prabowo menawarkan koalisi permanen," ujar Cak Imin.

Prabowo, kata Cak Imin, menyatakan bahwasanya persatuan merupakan kunci utama dari pemerintahan. Karenanya, Prabowo ingin adanya koalisi permanen.

Baca juga: Surya Paloh Jelaskan Alasan Tak Hadiri Undangan Prabowo di Hambalang Bogor

"Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan dan tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," jelasnya.

Di sisi lain, Cak Imin menyebut koalisi permanen yang ingin dibentuk Prabowo tidak ada batasan waktu. Bisa saja, koalisi akan diteruskan hingga Pilpres 2029.

"Ya sampai kapanpun namanya permanen," ujarnya.

Respons PSI

Sekjen PSI, Raja Juli Antoni menyebut partainya menjadi salah satu parpol yang mendukung usulan tersebut. 

Dia menyatakan PSI akan berada di barisan Prabowo selama-lamanya.

"Ya lanjut selama-lamanya, dukung Prabowo lagi," jelasnya.

Baca juga: Prabowo Kumpulkan Ketua Umum  Parpol KIM di Hambalang, Megawati Tak Diundang 

Sikap PKS dan Demokrat

Berbeda dengan mereka, PKS dan Demokrat masih belum memutuskan mengenai koalisi permanen tersebut.

Wakil Ketua Umum Demokrat, Benny K Harman menyebut partainha belum memiliki sikap mengenai usulan tersebut.

"Belum lah, kita kan liat ini (nanti)," ucapnya singkat.

Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Ahmad Heryawan atau Aher mengatakan pihaknya juga senada dengan Demokrat.

Ia menyebut partainya baru bisa mengambil sikap menjelang pelaksanaan Pilpres 2029.

"Sikap-sikap partai kan tentu ya jangan sekarang, sikapnya nanti menjelang itu," jelasnya.

Hal yang pasti, kata Aher, PKS akan memberikan dukungan kepada pemerintahan Prabowo hingga akhir masa jabatan 2029 mendatang.

Baca juga: Cak Imin Sebut Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen saat Silaturahmi KIM di Hambalang

"Kalau pemerintahan pasti kita komitmen bersama untuk bersama-sama menjalankan pemerintahan untuk PKS menjadi bagian dari koalisi pemerintahan tersebut. Terus akan bersama-sama menyukseskan pemerintahan Prabowo sampai 2029," ujarnya.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan