Senin, 1 September 2025

Kasus Korupsi di Pemkot Semarang

Soal Kemungkinan Uang Korupsi Mbak Ita dan Alwin Basri Mengalir ke PDIP, KPK: Kita Belum Menemukan

Direktur Penyidikan KPK, Brigjen Pol Asep Guntur Rahayu akui KPK belum menemukan adanya dana korupsi Mbak Ita dan Alwin Basri yang mengalir ke PDIP.

|
Editor: Nuryanti
Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama
ITA DITAHAN KPK - KPK menahan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Mbak Ita dan suaminya yang merupakan Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah, Alwin Basri pada hari ini, Rabu (19/2/2025). KPK menduga Ita dan Alwin telah menerima sejumlah uang dari fee atas pengadaan meja kursi fabrikasi SD pada Dinas Pendidikan Kota Semarang TA 2023, pengaturan proyek penunjukan langsung pada tingkat kecamatan TA 2023 dan permintaan uang ke Bapenda Kota Semarang. Direktur Penyidikan KPK, Brigjen Pol Asep Guntur Rahayu akui KPK belum menemukan adanya dana korupsi Mbak Ita dan Alwin Basri yang mengalir ke PDIP. 

Terlihat Mbak Ita menyalami satu per satu ASN yang hadir dalam acara perpisahan itu.

Mbak Ita tidak bisa menahan air mata saat pamıtan.

Selasa kemarin merupakan hari terakhir Mbak Ita berada di lingkungan Pemerintahan Kota Semarang.

Pada saat membacakan kata sambutan, Mbak Ita tak kuasa menahan air mata.

Mbak Ita mengucapkan terima kasih dan meminta maaf kepada ASN.

Baca juga: Wali Kota Semarang Mbak Ita dan Suami Resmi Ditahan, KPK Selidiki Aliran Dananya, Sempat Bahas PDIP

“Saya terima kasih, matur nuwun, atas semua support, gotong royong, guyub rukun dari teman-teman Pemkot Semarang yang sampai saat ini sudah menorehkan banyak prestasi,” kata dia pada Selasa (18/2/2025).

Mbak Ita juga berterima kasih kepada seluruh stakeholder yang turut membantu dalam pembangunan Kota Semarang.

Dia meminta maaf apabila selama memimpin Kota Semarang, baik saat menjadi Wakil Wali Kota bersama Hendrar Prihadi maupun saat menjabat sebagai Wali Kota, banyak memiliki kesalahan.

“Saya juga mohon maaf karena mungkin banyak kesalahan-kesalahan, termasuk juga dengan teman-teman media yang selama ini sudah mensupport kami pada Pemkot Semarang,” ungkapnya.

Dia berharap, program-program yang selama ini berjalan selama masa kepemimpinannya, hal yang baik bisa dilanjutkan oleh wali kota dan wakil wali kota Semarang yang baru.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Glery Lazuardi)

Baca berita lainnya terkait Kasus Korupsi di Pemkot Semarang.

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan