Jumat, 12 September 2025

Kasus Korupsi Minyak Mentah

Respons Jokowi soal Kasus Korupsi di Pertamina: Diproses Saja Sesuai Hukum yang Ada

Presiden ke-7 RI Jokowi buka suara perihal kasus korupsi tata kelola minyak di PT Pertamina.  Ia minta kasus ini diproses secara hukum.

TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin
KORUPSI DI PERTAMINA - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Selasa (11/2/2025). Jokowi buka suara perihal kasus korupsi tata kelola minyak di PT Pertamina, minta kasus ini diproses secara hukum. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) buka suara perihal kasus korupsi tata kelola minyak di PT Pertamina

Dikutip dari Tribun Solo, Jokowi mengaku, tak menaruh curiga ketika tindakan ini dilakukan pada tahun 2018-2023.

Ia menekankan, jika ada kecurigaan, pihaknya bakal menindak tegas siapa pun yang terlibat.

Jokowi lantas menyebut, mendeteksi penyelewengan semacam ini butuh ketelitian.

“Kalau ada kecurigaan sudah digebuk dulu. Ini manajemen besar. Saya kira manajemen kontrol oleh komisaris, direksi harus detail,” jelasnya saat ditemui di kediamannya, Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (6/3/2025).

Menurutnya, Pertamina adalah perusahaan BUMN yang besar sehingga dibutuhkan manajemen yang kuat untuk mengelolanya.

“Pertamina ini kan sebuah BUMN besar, kuat. Sehingga manajemennya juga harus manajemen yang kuat dalam mengelola semua proses yang ada,” terangnya.

Orang-orang yang mengisi jabatan, jelasnya, sudah melewati serangkaian tes untuk membuktikan kelayakannya.

“Manajemen ada yang namanya direksi, dirut, untuk pengawasan komisaris, yang semuanya itu dipilih lewat proses yang namanya proses TPA. Dilihat oleh Menteri BUMN, Menteri ESDM, lewat TPA,” jelas Jokowi.

Meskipun semua pegawai sudah melewati serangkaian tes, tak ada yang menjamin bebas dari penyelewengan.

Eks Wali Kota Solo ini pun meminta segala bentuk pelanggaran supaya diproses secara hukum.

Baca juga: Soal Aksi Oplos Pertalite Jadi Pertamax, Kejagung Tegaskan Itu Dilakukan Oknum, Bukan PT Pertamina

“Semua lewat proses. Tidak bisa secara ujug-ujug. Karena ini menyangkut aset yang sangat besar." 

"Kemudian kalau sekarang ada masalah tahun 2018-2023 ya diproses aja sesuai dengan proses hukum yang ada. Siapa pun,” tuturnya.

Selain itu, Jokowi menyebut, produk BBM yang dijual Pertamina sudah melewati sejumlah tes secara berkala untuk memastikan kualitasnya.

“Seluruh produk pertamina telah diverifikasi, dicek kelayakan dijual oleh lemigas. Proses produknya semua dites, dicek. Tapi ya apa pun penyelewengan bisa aja terjadi,” terangnya.

Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan