Pengangkatan CPNS
Soal Kisruh Penundaan Pengangkatan CASN, Ahli: Belum TTD Kontrak, tapi Negara Sudah Jahat ke Mereka
Direktur Kebijakan Publik CELIOS, Media Wahyudi Askar meminta pemerintah jujur ke publik jika terjadi kekacauan administrasi pada pengangkatan CASN.
"Kami terus mendorong pemerintah menyelesaikannya dengan optimal, diskusi dan komunikasi terus kami lakukan untuk membantu menangani ini semua," ujarnya.
Dia menjelaskan, kebijakan pengangkatan CPNS dan PPPK melibatkan semua pihak, tidak hanya pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota.
"Kebijakan ini berlaku umum, manakala ada celah bisa dieksekusi secara khusus terhadap kementerian/lembaga atau daerah tertentu, saya berharap pemerintah bisa memetakan hal ini," ucap Azis.
Lebih lanjut, Azis mengingatkan para CPNS dan PPPK untuk tetap menjaga etika dan kesabaran dalam menghadapi situasi ini.
"Belajarlah untuk menjaga adab dan kesabaran, tidak malah gencar membuat provokasi karena abdi negara bukan profesi biasa, tetapi suatu pengabdian luhur pada masyarakat pada bangsa dan negaranya," ungkapnya.
Baca juga: Massa yang Hendak Demo Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK di Istana Belum Tampak
Diketahui, jadwal pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) menjadi ASN akan dilakukan serentak pada 1 Oktober 2025.
Sementara itu, pelantikan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap I dan tahap II juga digelar serentak pada Maret 2026.
Padahal, berdasarkan jadwal awal, peserta yang lolos seleksi CPNS 2024 seharusnya sudah diangkat atau mendapatkan Nomor Identitas Pegawai (NIP) pada Maret 2025.
Sedangkan, peserta yang lolos PPPK 2024 tahap 1 dijadwalkan diangkat pada Februari 2025, dan tahap 2 pada Juli 2025.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fersianus Waku)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.