Survei Cigmark tentang Ketua Wantimpres: Jokowi Cocok dan Layak Inbox
Setia menyampaikan bahwa sebanyak 78.4 persen responden menilai Jokowi sebagai tokoh yang layak dan cocok yang pantas menjadi Ketua Wantimpres
Penulis:
Hasanudin Aco
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat cenderung menginginkan sosok yang sudah teruji, dikenal luas, dan memiliki rekam jejak kuat dalam kepemimpinan nasional.
Sementara itu, latar belakang seperti purnawirawan TNI/Polri, tokoh perempuan, pengusaha, dan ahli hukum tata negara mendapat dukungan yang lebih rendah.
"Sebagian besar responden, yaitu 65,8%, menilai bahwa penunjukan Ketua Wantimpres sebaiknya mempertimbangkan aspirasi publik, sementara 31,2% menganggap itu sepenuhnya hak Presiden," tukasnya.
Survei itu juga menjaring persepsi publik terkait kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran. Dari survei CIGMARK, didapati bahwa mayoritas publik menilai kinerja pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dengan cukup positif.
"Sebanyak 68,6% responden menyatakan "cukup puas", dan 9,3% lainnya merasa "sangat puas", sehingga total kepuasan mencapai hampir 78%.
Sementara itu, 11% menyatakan kurang puas dan 5,8% tidak puas sama sekali. Namun, masih terdapat 5,4% responden yang belum dapat memberikan penilaian," ujar Cigmark Research and Consulting Panca Pratama di tempat yang sama.
Terkait persepsi penanganan masalah, publik memberikan apresiasi tertinggi terhadap penanganan bencana alam oleh pemerintah, dengan 80,5% responden menyatakan puas (gabungan "sangat baik & baik"). Pendidikan dan bidang sosial juga dinilai cukup baik oleh lebih dari 74% responden.
"Namun, dalam isu-isu seperti korupsi, harga sembako, dan khususnya tenaga kerja, penilaian publik cenderung lebih kritis. Sebanyak 44,4% responden menyatakan tidak puas terhadap penanganan masalah tenaga kerja, menjadikannya aspek dengan tingkat ketidakpuasan tertinggi," terangnya.
Untuk diketahui, survei sosial masyarakat ini dilaksanakan pada rentang waktu 14 –23 Maret 2025 terhadap 1200 responden di seluruh Indonesia yang berusia 17 tahun keatas atau sudah menikah, melalui wawancara melalui telepon
Pemilihan 1200 responden menggunakan metode multistage random sampling, dari database responden yang dimiliki CiGMark dari pelaksanaan survei tatap muka dari periode 2020 - 2025. Margin of error sebesar +/- 2,9%.
Apabila terjadi pergantian responden, maka dilakukan pengacakan ulang dari database, dengan kriteria gender dan proporsi wilayah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.