Jumat, 12 September 2025

Lucky Hakim Liburan ke Jepang

Imbas Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Lucky Hakim Siap Dijatuhi Sanksi hingga Minta Maaf

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mengaku siap menerima sanksi buntut tindakannya liburan ke luar negeri bersama keluarga tanpa izin

Tribunnews/Rizki Sandi Saputra
DIPERIKSA KEMENDAGRI - Bupati Indramayu Lucky Hakim saat ditemui awak media di Kantor Kementerian Dalam Negeri RI (Kemendagri), Selasa (8/4/2025). Lucky mengaku diberondong 43 pertanyaan saat diperiksa Itjen Kemendagri RI soal liburannya ke Jepang. 

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mengaku siap menerima sanksi buntut tindakannya liburan ke luar negeri bersama keluarga tanpa izin Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Diketahui, sikap Lucky Hakim yang nekat melakukan perjalanan ke Jepang saat momentum libur Lebaran 2025, menuai sejumlah respons. 

Bahkan, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turut bereaksi. 

Imbasnya, Lucky diperiksa inspektorat Kemendagri selama kurang lebih empat jam pada Selasa (8/4/2025).

"Kalau memang ternyata sanksinya adalah saya harus diberhentikan selama tiga bulan, saya harus lakukan itu, saya harus terima itu dengan segala konsekuensinya," kata Lucky di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat.

Namun, Lucky menyebut, berdasarkan keterangan dari Inspektorat Kemendagri, hasil dari pemeriksaan terhadap dirinya belum keluar.

"Belum, tapi kan, itu kan setahu saya mungkin ya dari inspeksi itu masih perlu waktu, perlu evaluasi dan lain-lain. Saya juga nggak tahu, kan tidak mungkin hari itu juga," jelasnya.

Meski demikian, Lucky merasa wajib menjelaskan bagaimana peristiwa itu terjadi. 

Lucky mengatakan, ia dan keluarga pergi berlibur ke Jepang dua hari setelah Hari Raya Idul Fitri. 

Lucky menilai, ia dapat berlibur bersama keluarga karena seluruh pegawai di pendopo Bupati Indramayu ikut libur pada masa libur Lebaran. 

"Di kantor sudah tidak ada orang, kecuali aspri saya pribadi yang memang tidak dibiayai oleh negara. Dari situlah asumsi saya keluar, kantor tutup, tidak ada orang. Ini hari cuti bersama."

"Saya pergi dan saya pulang sebelum kantor buka, ternyata itu salah. Itu sebabnya saya minta maaf," ucap Lucky, dilansir Kompas.com.

Baca juga: Alasan Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tanpa Izin: Sendirian di Pendopo, ASN Cuti, Kirain Kantor Tutup

Lucky juga mengakui, dirinya salah karena tak membaca secara detail peraturan terkait kepala daerah yang tidak boleh keluar negeri tanpa izin dari Kemendagri. 

Sebelumnya, Lucky Hakim memenuhi panggilan Wakil Menteri Dalam Negeri RI (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto di Kantor Kemendagri RI, pada Selasa sore.

Dalam pantauan Tribunnews di lokasi, Lucky Hakim tiba sekitar pukul 16.57 WIB menumpangi mobil Mazda 2 berwarna merah. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan