Minggu, 28 September 2025

Roy Suryo Datang ke UGM, Ijazah Jokowi Tak Tampak: Klarifikasi Masih Jadi Teka-Teki

Roy Suryo datangi UGM cari ijazah Jokowi. Dokumen tak tampak, klarifikasi kampus belum menjawab tuntas dan bikin publik bingung.

Editor: Glery Lazuardi
TRIBUNJOGJA/Ardhike Indah
ROY SURYO - Roy Suryo saat berada di area kampus UGM, Selasa (15/4/2025), usai menanyakan kejelasan soal ijazah Presiden Jokowi yang belum tampak. 

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Roy Suryo mendadak muncul di UGM, Yogyakarta, Selasa (15/4/2025), mencari kejelasan soal ijazah Presiden Jokowi.

Namun, dokumen yang dicari tak terlihat.

Klarifikasi dari pihak kampus justru menambah tanda tanya.

Ada apa di balik hilangnya bukti akademik itu? Publik pun dibuat bertanya-tanya.

Baca juga: Roy Suryo Ungkap Kejanggalan Skripsi Jokowi yang Diperlihatkan UGM: Tak Ada Lembar Pengesahan

Kedatangan Roy Suryo, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga sekaligus pengamat teknologi, menjadi sorotan ketika ia mengunjungi Universitas Gadjah Mada (UGM), almamater Presiden Joko Widodo.

Ia datang dengan satu tujuan: mencari bukti fisik ijazah sarjana Jokowi yang selama ini kerap menjadi perdebatan publik.

Namun alih-alih menemukan jawaban, Roy justru menyatakan bahwa dokumen yang ia cari tidak terlihat dalam sistem arsip kampus.

“Saya tidak melihat secara fisik ijazah tersebut,” ungkap Roy kepada wartawan usai kunjungannya.

Pernyataan ini langsung menyulut kembali kontroversi lama soal keaslian ijazah Presiden yang sebelumnya juga sempat mencuat di media sosial.

KEJANGGALAN SKRIPSI JOKOWI - Roy Suryo saat menemui wartawan usai melakukan pertemuan dengan pihak rektorat dan pihak Fakuktas Kehutanan UGM, Selasa (15/4/2025), terkait dengan ijazah Joko Widodo.
KEJANGGALAN SKRIPSI JOKOWI - Roy Suryo saat menemui wartawan usai melakukan pertemuan dengan pihak rektorat dan pihak Fakuktas Kehutanan UGM, Selasa (15/4/2025), terkait dengan ijazah Joko Widodo. (KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA)

Klarifikasi UGM Belum Menjawab Penuh

Pihak UGM sendiri memberikan pernyataan singkat yang belum mampu meredakan rasa penasaran publik.

Mereka menyebutkan bahwa data akademik Presiden Jokowi tercatat secara sah di sistem kampus, namun belum memberikan konfirmasi apakah dokumen fisiknya masih tersedia atau dapat diakses.

Pernyataan yang bersifat umum ini justru memunculkan spekulasi lanjutan di kalangan masyarakat.

Tak sedikit netizen yang menyoroti minimnya transparansi dari institusi pendidikan sebesar UGM terkait dokumen yang menyangkut tokoh penting nasional.

“Perlu diketahui ijazah dan skripsi dari Joko Widodo adalah asli,” kata Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta dalam keterangannya

Baca juga: Anna Maria Pilih Tak Gubris Kabar Miring Roy Marten Selama 40 Tahun Menikah

Publik Bertanya-Tanya: Di Mana Ijazah Itu?

Dalam beberapa tahun terakhir, isu mengenai keabsahan ijazah Presiden Jokowi memang beberapa kali muncul ke permukaan, namun selalu mentok di titik yang sama: tak adanya bukti fisik yang ditunjukkan ke publik.

Fakta bahwa Roy Suryo secara langsung turun tangan ke kampus UGM dan tetap tidak menemukan bukti nyata, membuat perbincangan ini kembali menghangat di ruang publik.

Di sisi lain, banyak masyarakat yang mempertanyakan mengapa isu ini terus bergulir tanpa ada penyelesaian yang tegas dan terbuka.

Sejumlah pengamat hukum dan akademisi juga meminta agar lembaga-lembaga terkait memberikan penjelasan transparan untuk meredam spekulasi liar yang bisa berdampak pada kepercayaan publik terhadap institusi negara.

Di tengah meningkatnya perhatian publik terhadap keaslian dokumen akademik tokoh penting negara, muncul suara-suara dari kalangan mahasiswa, akademisi, dan masyarakat umum yang berharap agar kebenaran segera diungkap secara adil dan objektif. 

Tidak sedikit yang merasa bahwa sebagai rakyat, mereka punya hak untuk mengetahui latar belakang pendidikan pemimpinnya secara jelas.

“Isu ijazah palsu Jokowi bukan angin lalu. Ada kekuatan besar yang memunculkannya kembali,” ujar Pengamat intelijen dan geopolitik Amir Hamzah.

Baca juga: Jokowi Digugat ke Pengadilan Negeri Solo Terkait Kasus Dugaan Ijazah Palsu

Kasus ini menyentuh sisi manusiawi ketika masyarakat mulai merasa kecewa dengan ketertutupan informasi dari institusi-institusi besar yang seharusnya menjunjung tinggi keterbukaan dan integritas.

Kunjungan Roy Suryo ke UGM yang tak membuahkan hasil konkret justru memperkuat tanda tanya yang selama ini menggantung di benak publik.

Klarifikasi UGM yang belum memuaskan menambah keraguan, bukan meredakan. Untuk menjaga kepercayaan masyarakat, keterbukaan informasi menjadi kunci.

Ke depan, semua pihak diharapkan bisa bersikap lebih transparan dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan publik yang wajar.

Apa pendapat Anda tentang berita ini? Bagikan pandangan Anda di kolom komentar.

Jika menurut Anda informasi ini penting, jangan ragu untuk membagikannya kepada teman-teman Anda.

Untuk berita-berita menarik lainnya, ikuti kami di: https://m.tribunnews.com/

Ikuti kami di Instagram untuk pembaruan terkini tentang kasus ini.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan