Sabtu, 13 September 2025

Gibran Digugat ke Pengadilan

Jokowi Heran Ijazah Gibran Digugat dan Dipermasalahkan, Duga Ada yang Back Up, Singgung Jan Ethes

Jokowi telah memberi tanggapan terkait ijazah putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, yang digugat dan dipermasalahkan.

Penulis: Nuryanti
TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
JOKOWI - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di rumahnya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/6/2025). Jokowi memberi tanggapan terkait ijazah putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, yang digugat dan dipermasalahkan. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga bernama Subhan Palal menggugat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka secara perdata ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Selain Gibran Rakabuming Raka, Subhan Palal juga mengajukan gugatan perdata kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Gugatan itu dilayangkan karena Subhan Palal menduga adanya perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh Gibran dan KPU RI pada Pilpres 2024.

Subhan Palal menduga berkas persyaratan yang diajukan Gibran sebagai calon Wakil Presiden ketika itu cacat.

Sebab, Gibran mendaftar menggunakan ijazah SMA dan Strata Satu (S1) luar negeri.

Gibran diketahui mengemban pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Orchid Park Singapura dan melanjutkan ke University Technology Sydney Australia.

Padahal, dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu) yang mengatur syarat pendidikan calon presiden dan wakil presiden pada  Pasal 169 huruf r menyatakan, "Persyaratan menjadi calon Presiden dan calon Wakil Presiden adalah: (r) "berpendidikan paling rendah tamat sekolah menengah atas, madrasah Aliyah, sekolah menengah kejuruan, madrasah Aliyah kejuruan, atau sekolah lain yang sederajat"."

Dengan demikian, Subhan Palal berpandangan, hal ini jelas bertentangan dengan ijazah Gibran yang berasal dari luar negeri.

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memberi tanggapan terkait ijazah putra sulungnya yang digugat dan dipermasalahkan itu.

Jokowi pun menduga ada sosok di balik polemik ijazah Gibran ini.

Sebab, menurutnya, isu ijazah ini telah bergulir sejak empat tahun lalu.

Baca juga: Wawancara Eksklusif dengan Penggugat Wapres Gibran: Saya Hanya Ingin Bukti Dia Pernah Sekolah

"Ya ini kan tidak hanya sehari dua hari. 4 tahun yang lalu. Kalau napasnya panjang kalau enggak ada yang mem-backup enggak mungkin. Gampang-gampangan aja," ungkapnya, Jumat (12/9/2025), dilansir TribunSolo.com.

Jokowi lantas mengaku heran isu ijazah terus dipersoalkan.

Bahkan, Jokowi menyebut kemungkinan cucunya yakni Jan Ethes Srinarendra, akan mengalami hal serupa.

"Ijazah Jokowi dimasalahkan. Ijazah Gibran dimasalahkan. Nanti sampai ijazah Jan Ethes dimasalahkan," imbuhnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan