Profil dan Sosok
Sosok Boy Thohir, Kakak Erick Thohir Jadi Wakil Presiden Komisaris ADRO usai Undur Diri dari GOTO
Penunjukan Boy Thohir sebagai Wakil Presiden Komisaris ADRO terjadi tak lama setelah ia mengundurkan diri dari jajaran komisaris GOTO.
Penulis:
Rizkianingtyas Tiarasari
Editor:
Bobby Wiratama
Boy Thohir merupakan kakak kandung dari Menteri Badan Usaha Milik Negara RI (BUMN) Erick Thohir.
Boy dan Erick terpaut usia lima tahun.
Soal profesi, Boy Thohir dikenal sebagai pengusaha dan investor.
Menilik latar belakangnya, Boy Thohir beserta kakak (Rika Thohir alias Hireka Vitaya) dan sang adik berasal dari keluarga pengusaha
Sang ayah, Mochammad Teddy Thohir dikenal sebagai pengusaha sukses yang turut membesarkan Astra International, salah satu perusahaan konglomerasi terbesar di Indonesia.
Perjalanan Karier Boy Thohir
Setelah menyelesaikan pendidikan master di Amerika Serikat pada 1989, Boy Thohir pulang ke Tanah Air dan berencana bekerja di perusahaan bonafide.
Akan tetapi, sang ayah menentang keinginan Boy Thohir tersebut dan justru ingin sang anak memiliki usaha sendiri.
Pada 1991, Boy Thohir mencoba mendirikan perusahaan properti.
Namun, ia terkendala soal pembebasan lahan, sehingga memutuskan untuk menjual perusahaan tersebut ke perusahaan ayahnya, Astra International.
Pada 1992, Boy Thohir memulai karier di industri tambang batu bara dengan bergabung di PT Allied Indo Coal di Sawah Lunto, Sumatera Barat.
Ia memegang saham di perusahaan tersebut sebesar 20 persen.
Namun, bisnis batu bara ini diterpa badai krisis ekonomi pada 1998, di mana para mitra bisnis meninggalkan Indonesia.
Boy Thohir pun bangkit, ketika pada 2005 silam, ia bersama Sandiaga Uno, Benny Soebianto, Theodore Permadi Rachmat, dan Edwin Soeryadjaya membentuk konsorsium.
Konsorsium tersebut membeli saham Adaro Energy dari New Hope, perusahaan asal Australia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.