Selasa, 19 Agustus 2025

Sekolah Rakyat

Pastikan Sekolah Rakyat Dibuka Juli 2025, Gus Ipul: Ada 9.755 Siswa dan 1.554 Guru Siap Mengajar

Pemerintah memastikan peluncuran Sekolah Rakyat dimulai pada bulan Juli 2025. Sejumlah 9.755 siswa dan 1.554 guru siap mengajar.

Sekretariat Kabinet
SEKOLAH RAKYAT - Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya Tinjau Sekolah Rakyat di kawasan Sentra Handayani, Bambu Apus, Jakarta Timur, Minggu (29/6/2025). Pemerintah memastikan peluncuran Sekolah Rakyat dimulai pada bulan Juli 2025. Sejumlah 9.755 siswa dan 1.554 guru siap mengajar. 

Pengelolaan tenaga pendidikan dikoordinasikan bersama Kemendikdasmen, Kementerian PAN-RB, dan BKN.

Untuk menjamin keamanan dan kenyamanan siswa di lingkungan asrama, pemerintah turut menggandeng Kementerian PPPA dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Adapun tiga hal menjadi prioritas pencegahan, yaitu perundungan, kekerasan seksual, dan intoleransi.

"Jangan sampai terjadi perundungan di sekolah, kedua jangan sampai terjadi kekerasan seksual, dan yang ketiga jangan sampai ada semacam tindakan atau ucapan yang mengarah pada intoleransi. Kita melakukan upaya penjagaan dengan mekanisme yang sedang disiapkan," tegas Gus Ipul.

Selain 100 titik awal, pemerintah juga tengah menyiapkan 100 titik tambahan untuk gelombang kedua.

Proses rekrutmen siswa dan guru sedang berlangsung, dengan target bisa menyusul pelaksanaan tahap pertama.

"Ada 100 titik lagi yang kedua, juga sedang dalam proses baik itu rekrutmen murid dan guru, itu Insya Allah akan menyusul," kata Gus Ipul

Beberapa titik tahap kedua akan memanfaatkan 122 Balai Latihan Kerja (BLK) milik Kementerian Ketenagakerjaan dan 45 gedung milik Pemda.

Target berikutnya mencakup 424 rombel, melibatkan 10.600 siswa, 2.180 guru, dan 4.069 tenaga kependidikan.

"Mudah-mudahan di bulan Juli, kedua tahap ini bisa kita lakukan memulai proses belajar mengajar," ujarnya.

Pemerintah akan Bangun Sekolah Permanen

Pada tahap awal, sekolah rakyat ini akan memanfaatkan gedung-gedung milik pemerintah pusat dan daerah yang telah direnovasi.

Kemudian untuk kedepannya, pemerintah akan membangun sekolah permanen di atas lahan minimal 8 hektare.

Baca juga: Orientasi Sekolah Rakyat Segera Dimulai, Gus Ipul Pastikan Orang Tua Bisa Jenguk Anaknya Kapanpun

Satu sekolah akan menampung hingga 1.000 siswa dan dilengkapi dengan fasilitas lengkap.

"Diperkirakan biayanya satu sekolah itu sampai Rp200 miliar, lengkap dengan meubelairnya, dan perangkat yang dibutuhkan dalam proses belajar mengajar," ujar Gus Ipul.

Sekolah Rakyat tahap awal mencakup 395 rombongan belajar untuk jenjang SD, SMP, dan SMA di 100 titik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan