Rabu, 3 September 2025

Gen Z Naik Daun: Ada yang Jadi Ketua RT, Jadi Koruptor dan Jadi Kepala Desa

Era Gen Z kini sedang naik daun, ada yang 19 tahun jadi Ketua RT, 24 tahun jadi koruptor dan 27 tahun jadi kepala desa.

kolase Tribun Jakarta dan TikTok @elan.septian/Istimewa dan TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
GENERASI Z - Anugrah Elan Septian Kepala Desa Medayu, Banjarnegara, Jateng, Sahdan Arya Maulana ketua RT termuda di Koja dan Nur Afifah Balqis dilabeli sebagai sosok koruptor termuda di Indonesia. Era Gen Z kini sedang naik daun, ada yang 19 tahun jadi Ketua RT, 24 tahun jadi koruptor dan 27 tahun jadi kepala desa. 

Publik lantas menyoroti sosok Sahdan yang masih berstatus sebagai mahasiswa semester lima tapi sudah mau mengemban amanah jadi ketua RT.

Diakui Sahdan, ia mau jadi ketua RT bukan karena mencari uang.

Semua gajinya selama menjabat bahkan kata Sahdan tak ia ambil.

"Kita di sini bukan untuk cari uang, kalau mau cari uang ya kerja enggak usah jadi ketua RT," cerita Sahdan, dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Tribun Jakarta.

Alasan utama Sahdan ingin jadi ketua RT adalah karena didorong oleh masyarakat sekitar hingga keluarganya.

Hal itulah yang membuat Sahdan menang telak di pemilihan RT melawan saingannya seorang pria tua.

"Kenapa awalnya kepikiran jadi ketua RT, awalnya dorongan dari masyarakat juga, dorongan dari orangtua untuk menyalonkan jadi RT karena saya juga ingin bermanfaat bagi banyak orang sehingga tergerak lah hati saya untuk jadi ketua RT," pungkas Sahdan.

Kini menjabat sebagai ketua RT, Sahdan mengaku kelak dirinya ingin menjadi Gubernur Jakarta.

Motivasinya ingin jadi Gubernur adalah karena terinspirasi dari Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat.

"Saya terinspirasi dari Kang Dedi Mulyadi, karena saya suka dengan orang itu, idola saya juga, akhirnya saya bercita-cita ingin jadi Gubernur Jakarta," ujar Sahdan.

 

Sahdan Dibantu Dua Gen Z

Dalam menjalankan perannya sebagai ketua RT, Sahdan tak sendirian.

Dua pemuda Gen Z lainnya dari wilayah itu juga menjadi tenaga pendukung Sahdan.

Mereka adalah Vemmas Wahyu Rianto (20) selaku sekretaris RT dan Riski Saputra (21) yang bertugas sebagai bendahara RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan.

Tiga pemuda sekawan itu memang terbilang masih muda.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan