Top Rank
11 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Ulang, Bisa Berbahaya bagi Kesehatan
Beberapa makanan justru bisa berubah secara kimiawi dan berisiko menimbulkan gangguan kesehatan saat dipanaskan ulang.
Penulis:
Widya Lisfianti
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Reheating atau memanaskan ulang makanan memang jadi kebiasaan praktis bagi banyak orang, apalagi saat ingin menghemat waktu.
Meski demikian, tidak semua makanan aman untuk dipanaskan ulang.
Beberapa makanan justru bisa berubah secara kimiawi dan berisiko menimbulkan gangguan kesehatan saat dipanaskan ulang.
Dikutip dari Times of India, berikut daftar makanan yang sebaiknya tidak dipanaskan ulang:
1. Bayam
Bayam mengandung nitrat dalam kadar tinggi. Saat dipanaskan ulang, nitrat ini bisa berubah menjadi nitrit yang berbahaya bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak dan penderita kondisi medis tertentu.
Untuk menghindari risikonya, konsumsi bayam saat masih segar atau dalam waktu satu hingga dua hari setelah dimasak, tanpa memanaskannya kembali.
2. Kentang
Kentang yang sudah dimasak dan dibiarkan pada suhu ruang terlalu lama bisa berkembang menjadi tempat tumbuhnya bakteri penyebab botulisme.
Jika ingin menyimpannya, segera masukkan ke dalam lemari es dan pastikan hanya dipanaskan sekali sebelum dikonsumsi kembali.
Baca juga: 10 Makanan Teraneh di Dunia: Embrio Bebek Filipina hingga Telur Semut Raksasa Meksiko
3. Telur
Telur yang dipanaskan ulang bisa menjadi alot dan berbau belerang. Lebih dari itu, jika tidak dipanaskan hingga suhu yang tepat, telur juga berpotensi menimbulkan risiko keracunan makanan.
Sebaiknya telur dikonsumsi segera setelah dimasak, dan hindari memanaskannya lebih dari satu kali.
4. Ayam
Protein dalam ayam bisa berubah teksturnya menjadi keras dan kering ketika dipanaskan ulang.
Jika tidak disimpan dengan benar, ayam juga bisa menjadi sumber bakteri berbahaya.
Solusinya, simpan ayam matang di lemari es dan panaskan hanya bagian yang akan dimakan, pastikan suhunya mencapai minimal 74°C.
5. Makanan Laut
Seafood sangat rentan terhadap pertumbuhan bakteri.
Reheating bisa membuat teksturnya jadi tak enak dan meningkatkan risiko keracunan makanan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.