Abdul Razak Nasution Pimpin Kembali PP Himmah, Konsolidasi Internal Jadi Prioritas

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Abdul Razak Nasution kembali menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al-Washliyah (HIMMAH) Republik Indonesia periode 2025-2029.

Razak terpilih secara aklamasi menjadi mandataris Muktamar XI HIMMAH yang digelar di Menara Peninsula Hotel Jakarta.

Baca juga: PP Himmah Dukung Fatwa MUI soal Salam Lintas Agama

Muktamar XI HIMMAH dihadiri para pimpinan wilayah (PW) dan pimpinan cabang (PC) se-Indonesia. 

PP HIMMAH yaitu struktur kepemimpinan tertinggi dalam organisasi kemahasiswaan Islam bernama HIMMAH (Himpunan Mahasiswa Al Washliyah).

HIMMAH merupakan salah satu badan otonom dari organisasi induk Al Jam'iyatul Washliyah, yang berfokus pada pengembangan mahasiswa sebagai kader intelektual dan pemimpin masa depan bangsa.

Mereka sepakat mengamanahkan kembali jabatan pimpinan kepada Razak. Alasannya, kinerja Razak sudah terbukti membawa HIMMAH lebih maju dalam kiprah organisasi kemahasiswaan secara nasional.

Usai terpilih, Razak pun menyampaikan sambutannya. 

“Ucapan terimaksih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mensukseskan Muktamar ini. Kemenangan ini bukan-lah kemenangan Razak seorang tapi kemenangan kader HIMMAH se-Indonesia,” katanya dalam keterangannya, Sabtu (9/8/2025).

Dia berjanji akan mengakomodasi aspirasi pimpinan wilayah dan cabang untuk bersama-sama membangun HIMMAH sebagai komunitas intelektual yang dapat dibanggakan dan berkualitas dalam merespon tuntutan dan tantangan organisasi.

Razak menuturkan, konsolidasi organisasi merupakan prioritas utama yang akan dilaksanakan dirinya bersama pengurus. Sehingga konsolidasi organisasi dapat berjalan dengan baik.

Konsolidasi adalah proses penguatan, penyatuan, atau penataan kembali suatu kelompok, organisasi, atau entitas agar menjadi lebih solid dan terstruktur.

“Terutama hal yang akan kita lakukan adalah membenahi pekerjaan yang pada periode lalu belum tertuntaskan. Banyak yang harus kita benahi bersama,” kata Razak.

Baca juga: Respons PP Himmah soal Kapolda Sulsel Diduga Lakukan Intimidasi terhadap Wartawan

Selain itu dia juga memastikan Muktamar XI kali ini akan melahirkan rekomendasi internal dan rekomendasi ekternal. 

Razak meminta seluruh jajaran pimpinan wilayah dan cabang dapat bersinergi serta berkolaborasi dalam upaya mewujudkan cita-cita transformasi HIMMAH menuju Indonesia Emas 2025.

Menurutnya, setiap kader harus siap dan mampu mengimbangi segala bentuk tantangan global yang semakin dinamis dan setiap saat bisa berubah baik dalam politik, budaya, ekonomi.

“Kita semua, terutama mahasiswa sebagai penggerak dan penerus bangsa harus banyak berbenah dan menguatkan nalar kita dalam melihat dan merespons situasi yang dinamis. Mari kita saling bahu membahu mendukung transformasi HIMMAH menuju Indonesia Emas 2045,” imbuhnya.

Bagi Razak, selain memilih Ketua Umum, poin penting berikutnya dalam Muktamar XI ini adalah untuk perbaikan organisasi ke depan, merumuskan, dan mengatur Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HIMMAH sehingga mampu bersaing di tengah perkembangan nasional dan global.

"Kita melihat situasi hari ini kader HIMMAH herus mempersiapkan diri untuk Indonesia Emas 2045. Jangan hanya puas dengan 1 skill, kader HIMMAH harus mempunyai banyak skill di semua aspek baik di akademisi, hukum, wirausaha, perpolitikan, kesehatan dan lain sebagainya,” tukasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Tim Pemenangan ARN, Sukri Sitorus, juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh PW dan Cabang atas dukungan yang diberikan kepada Abdul Razak Nasution. 

"Ini kemenangan kita bersama, saya ucapkan ribuan terimakasih, wabil khusus kepada tim serta sahabat-sabat yang tetap konsisten dari awal hingga pemilihan,” pungkas Sukri.

Rekam Jejak Abdul Razak Nasution

Abdul Razak Nasution dikenal sebagai aktivis muda yang menonjol dalam dunia kemahasiswaan Islam Indonesia. Ia menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (PP HIMMAH) dan baru saja terpilih kembali secara aklamasi dalam Muktamar XI HIMMAH yang digelar di Jakarta pada Agustus 2025.

Kiprah Organisasi

• Periode Pertama: Menjabat Ketua Umum PP HIMMAH 2021–2025
• Periode Kedua: Terpilih kembali untuk 2025–2029 melalui aklamasi
• Fokus Gerakan: Konsolidasi organisasi, kaderisasi nasional, dan penguatan peran HIMMAH dalam wacana kebangsaan