Minggu, 24 Agustus 2025

Pagi-pagi Gibran Blusukan di Pasar Flamboyan Pontianak, Beli Bawang 3 Kg, Uangnya di Dalam Amplop

Kehadiran Wapres Gibran di Pasar Flamboyan Pontinakan disambut antusias para pedagang dan masyarakat.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
Tribunnews.com/Taufik Ismail
GIBRAN BLUSUKAN DI PASAR FLAMBOYAN - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan blusukan ke Pasar Flamboyan, Kota Pontianak dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Barat, Sabtu (23/8/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan blusukan ke Pasar Flamboyan, Kota Pontianak,  kunjungan kerjanya ke Kalimantan Barat, Sabtu (23/8/2025).

Pasar Flamboyan adalah salah satu pasar tradisional terbesar dan paling ikonik di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Baca juga: Wapres Gibran Malam-malam Blusukan ke Gang di Pontianak, Bagikan Tas hingga Duduk di Warung

Terletak di Jalan Gajah Mada, kawasan Benua Melayu Darat, pasar ini menjadi pusat aktivitas ekonomi dan sosial warga Pontianak sejak lama

Rangkaian Kendaraan Wapres berhenti di Jalan Gajah Mada, sekitar pukul 07.00 WIB. 

Mengenakan kemeja safari lengan panjang Wapres langsung masuk ke dalam pasar.

 

 

Kehadiran Wapres disambut antusias para pedagang dan masyarakat yang memadati pasar tradisional terbesar di ibu kota Kalimantan Barat tersebut.

Dalam kunjungannya, Gibran menyapa pedagang dan sesekali berbelanja. 

Laporan wartawan Tribunnews di lokasi, Wapres membeli bawang merah sebanyak 3 kilogram dengan harga Rp 50 ribu per kilogram.

"Ini berapa sekilonya," tanya Gibran.

"Yang ini 45 ribu yang itu 50 ribu," kata pedagang bernama Abdi.

"Bedanya apa ukuran? ya udah yang itu beli 3 kilo," kata Gibran.

Pedagang lalu membungkus bawang yang harga perkilonya, Rp 50 ribu. 

Gibran lalu menyerahkan uang yang terbungkus amplop.

Gibran lalu kembali menyusuri pasar dan membeli ikan asin, semangka, kecap khas Pontianak, Tahu Singkawang, serta 10 kilogram gula.

Eva, pedagang gula mengaku senang dengan kedatangan Wapres. Apalagi ia sempat foto bersama Wapres.

"Minta foto ya, ada. Abis itu kita suruh beli gula," katanya.

Eva berharap, banyak pejabat turun ke pasar untuk mengetahui kondisi di lapangan. 

Ia juga berharap pemerintah bisa mengendalikan harga kebutuhan pokok.

"Iya. Jadi biar tahu orang-orang kecil gimana. Pedagangnya gimana," katanya.

"Yang untuk ini supaya normal-normal aja gitu. Nggak usah ada (kenaikan). Kalau udah ada kenaikan itu kita susah," pungkasnya.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan