Minggu, 24 Agustus 2025

OTT KPK di Kementerian Tenaga Kerja

Menolak Lupa Jejak Viral Eks Wamenaker Noel Gebrak Meja saat Sidak Ijazah Kini Nangis di KPK

Eks Wamenaker Noel dulu dan kini, dulu gebrak meja saat sidak ijazah kini menangis di KPK hingga minta amnesti ke Presiden Prabowo.

|
Tribunnews/Jeprima
JADI TERSANGKA - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel bersama tahanan lainnya mengenakan rompi orange dan tangan terborgol berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Noel beserta 10 orang lainnya menjadi tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada 20-21 Agustus 2025. Noel ditangkap di Jakarta terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan dalam pengurusan sertifikasi K3. Selain itu, KPK juga menyita 22 kendaraan dari operasi senyap yang dimaksud. Noel dulu dan kini, dulu gebrak meja saat sidak ijazah kini menangis di KPK hingga minta amnesti ke Presiden Prabowo. Tribunnews/Jeprima 

Noel melakukan sidak ke perusahaan di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat—identifikasi kemudian menyebutnya sebagai PT Arta Boga Cemerlang—untuk memaksa pengembalian ijazah yang ditahan serta menolak tebusan.

Hasilnya, perusahaan menyanggupi untuk mengembalikan seluruh ijazah mantan karyawan.

 

Tangis, Senyuman dan Kepalan Tangan Noel di KPK

Immanuel Ebenezer alias Noel akhirnya muncul ke publik usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (22/8/2025).

Pantauan Tribunnews.com, Noel mengenakan rompi oranye dengan tangan diborgol dan berjalan paling depan saat menuruni tangga gedung KPK menuju ruang konferensi pers.

Rompi oranye adalah simbol yang sangat dikenal di Indonesia, terutama dalam konteks hukum dan pemberantasan korupsi.

Rompi ini biasanya dikenakan oleh tersangka kasus korupsi yang ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat mereka diperlihatkan ke publik dalam konferensi pers atau proses hukum lainnya.

ILUSTRASI TAHANAN KPK - Gambar ini merupakan hasil olahan menggunakan AI pada Kamis (21/8/2025).
ILUSTRASI TAHANAN KPK - Gambar ini merupakan hasil olahan menggunakan AI pada Kamis (21/8/2025). (HO/AI Chat GPT)

Satu persatu anak tangga dituruni oleh Noel dan para tersangka lain kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3.

Sesekali Noel membenarkan posisi kacamatanya dengan kondisi tangan terborgol. Kepalanya pun tetap tegak dan tidak berusaha menghindari lensa kamera wartawan.

Saat disapa oleh awak media yang telah menunggunya, Noel terlihat sesekali menyeka matanya seraya menghapus air matanya. Ia terlihat seperti menangis.

Noel pun tak lama berada di ruang konferensi pers. Saat dirasa cukup oleh Juru Bicara (Jubir) KPK saat ini adalah Budi Prasetyo, Noel dan para tersangka meninggalkan ruang konferensi pers.

Sesaat hendak meninggalkan ruang konferensi pers, Noel justru tersenyum dan mengepalkan tangannya ke atas.

Kepalkan tangan adalah gerakan menggenggam tangan dengan jari-jari rapat dan ibu jari menutupinya, sering kali diangkat ke atas. Gerakan ini memiliki makna simbolis yang kuat.

Sikap Noel tersebut berbanding terbalik saat ia mendatangi ruang konferensi pers.

KPK UMUMKAN TERSANGKA - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel bersama tahanan lainnya mengenakan rompi orange dan tangan terborgol berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Noel beserta 10 orang lainnya menjadi tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada 20-21 Agustus 2025. Noel ditangkap di Jakarta terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan dalam pengurusan sertifikasi K3. Selain itu, KPK juga menyita 22 kendaraan dari operasi senyap yang dimaksud. Tribunnews/Jeprima
KPK UMUMKAN TERSANGKA - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel bersama tahanan lainnya mengenakan rompi orange dan tangan terborgol berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Noel beserta 10 orang lainnya menjadi tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada 20-21 Agustus 2025. Noel ditangkap di Jakarta terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan dalam pengurusan sertifikasi K3. Selain itu, KPK juga menyita 22 kendaraan dari operasi senyap yang dimaksud. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

 

Noel Minta Maaf ke Prabowo dan Rakyat Indonesia, Harap dapat Amnesti

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan